- Leicester dan 5 Contoh Kemunduran Terbesar di Dunia Olahraga
- Momen JUARA: Gol Penalti Antonin Panenka di Final Piala Eropa 1976
- Firman Utina Merasa Jadi Muda Lagi
Sergio berlari tanpa kawalan ketat, lalu mengecoh kiper Keylor Navas dengan tembakan lob cantik. Kedudukan 1-1 tertera di papan skor saat turun minum.
Memasuki babak kedua, Osasuna langsung tancap gas. Sergio Leon nyaris mencetak gol kedua setelah tembakannya mampu ditepis Navas dengan ujung jari.
Kemudian Madrid bereaksi. Isco memulihkan keunggulan pasukan Zinedine Zidane saat laga berusia satu jam. Ia menyambar bola liar yang lepas setelah aksi Benzema menerobos pertahanan digagalkan bek lawan.
Kedua tim bergantian memiliki peluang tambahan guna menambah gol. Madrid-lah yang kembali menuai hasil.
Pada menit terakhir, Lucas Vazquez menjebol gawang Osasuna dengan mencungkil bola seusai mendapat umpan matang Marcelo.
Kemenangan atas tim juru kunci ini memastikan Real Madrid tak kehilangan status pemuncak klasemen selama 14 pekan beruntun sejak jornada ke-9.
Isco scored Real Madrid's goal of the season! #OsasunaRealMadrid pic.twitter.com/6Nm4eqh3Mq
— LaLiga (@LaLigaEN) February 11, 2017
Osasuna 1-3 Real Madrid (Sergio Leon 33'; Cristiano Ronaldo 24', Isco 62', Lucas Vazquez 90+3')
SUSUNAN PEMAIN
Osasuna (4-4-2): 25-Salvatore Sirigu; 3-Tano Bonnin (5-David Garcia 15'), 6-Oier, 22-Nikola Vujadinovic, 16-Juan Fuentes (21-Carlos Clerc 53'); 17-Jaime, 14-Fausto (24-Raoul Loe 61'), 8-Goran Causic, 11-Alex Berenguer; 7-Sergio Leon, 12-Emmanuel Riviere.
Pelatih: Petar Vasiljevic
Real Madrid (3-4-3): 1-Keylor Navas; 4-Sergio Ramos, 5-Raphael Varane, 6-Nacho; 23-Danilo (10-James Rodriguez 57'), 19-Luka Modric, 14-Casemiro, 12-Marcelo; 22-Isco (16-Mateo Kovacic 87'), 9-Karim Benzema (17-Lucas Vazquez 72'), 7-Cristiano Ronaldo.
Pelatih: Zinedine Zidane
Wasit: Ignacio Iglesias
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | - |
Komentar