Salah satu bakat besar yang ditemukan adalah Zinedine Zidane. Ia melihat talenta istimewa pesepak bola yang kini melatih Real Madrid itu pada usia 12 tahun di Prancis Selatan.
Pada Piala Eropa U-18 edisi 1996, ia menjadi bagian penting Prancis U-18 saat jadi juara turnamen itu. Tardy pada waktu itu menjadi asisten Gerard Houllier, yang jadi pelatih kepala Prancis U-18.
Tardy juga pernah menciptakan sejarah ketika ia memimpin Rwanda U-17 melaju ke putaran final Piala Dunia U-17 edisi 2011.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | AseanFootball.org |
Komentar