Sementara itu, kepindahan Samsul Arif ke Persela, yang sempat ia bela di dua periode sebelumnya (2009-2010, 2012-2013), dimaksudkan agar lebih dekat dengan keluarga.
Padahal, meski kurang bersinar bersama Persib di TSC, eks striker timnas Piala AFF 2014 itu tetap dilirik banyak klub.
"Benar, memang banyak klub yang mengajak saya untuk bergabung dan dengan materi yang lebih besar tentunya. Tetapi, keputusan ini murni dari hati," ucap Samsul.
"Semua pasti ingin dekat dengan keluarga besar, begitu juga dengan saya yang sudah memiliki anak. Persela adalah pilihan saya yang paling realistis saat ini," kata pemain kelahiran Bojonegoro, 14 Januari 1985 itu.
Namun, Samsul memastikan kepindahannya ke Lamongan bukan semata-mata hanya untuk dekat dengan keluarga.
Dirinya mengantongi hasrat tinggi untuk membawa Persela ke persaingan papan atas.
"Di Persela, saya ingin memberikan yang terbaik agar bisa mengangkat prestasi tim. Klub ini punya sejarah bagus di Liga Super Indonesia (LSI)," ujar Samsul.
"Mudah-mudahan kami bisa mengulang prestasi itu. Saya rasa bukan hal mustahil karena di sini banyak pemain bagus dan dipenuhi pemain muda yang bersemangat," tuturnya.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar