Borussia Dortmund ingin memperbaiki performa pada paruh kedua Bundesliga setelah jeda kompetisi. Namun, asa itu mendapat sandungan kecil dari Sokratis Papastathopoulos (28).
Penulis: Lariza Oky Adisty
Bek asal Yunani tersebut menderita cedera pergelangan kaki saat Die Borussen menang 3-0 atas Standard Liege dalam pertandingan uji coba di pusat latihan di Marbella, Spanyol, Kamis (12/1/2017).
Sokratis menyusul sejumlah rekannya yang masih berkutat dengan cedera dan masalah kebugaran. Sebelumnya, Marco Reus mengalami gangguan otot, sementara Ousmane Dembele karena gangguan sendi pinggul.
Sven Bender, Mario Goetze, serta Sebastian Rode juga belum sepenuhnya fit. Kondisi ini jelas membuat pelatih Dortmund, Thomas Tuchel, risau.
“Problem cedera ini sangat mengganggu. Saya tidak menyangka harus menurunkan empat pemain muda di laga uji coba kontra Liege,” kata Tuchel.
Pada pertandingan tersebut, Tuchel memplot beberapa pemain junior, seperti Jacob Bruun Larsen, Dzenis Burnic, Hendrik Bonmann, dan Felix Passlack.
Tuchel satisfied with the performance, sad about Bender's injury #scpbvb https://t.co/sMPSt6HRo0 pic.twitter.com/1xNGqJvPRB
— Borussia Dortmund (@BVB) January 18, 2017
Kondisi para pemain yang cedera silih berganti dianggap Tuchel berpengaruh pada tidak konsistennya performa Dortmund sebelum Winterpause (libur musim dingin).
Pada 16 pekan pertama, Dortmund duduk di peringkat ke-7 klasemen sementara dengan mengantongi tujuh kemenangan, enam kali imbang, dan tiga kekalahan. Bandingkan dengan musim lalu pada interval periode yang sama.
Pada periode sama di 2015-2016, Marcel Schmelzer dkk duduk di peringkat kedua klasemen sementara Bundesliga. Mereka 12 kali menang, dua kali imbang, dan dua kali kalah.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar