Roma terancam gagal menang saat bertemu tuan rumah Udinese pada Minggu (15/1/2017). Lini depan Si Serigala dalam kondisi darurat.
Penulis: Riemantono Harsojo
Penyerang Diego Perotti mendapat masalah di betis. Football Italia menyebut pemain asal Argentina itu diragukan tampil melawan Udinese di Dacia Arena.
Pelatih Luciano Spalletti sudah pasti tidak bisa memainkan Mohamed Salah. Penyerang asal Mesir ini mesti memperkuat negaranya di Piala Afrika 2017.
Tanpa Salah dan kemungkinan besar Perotti, Spalletti memiliki Stephan El Shaarawy untuk mendampingi Edin Dzeko di lini depan. Masalahnya, El Shaarawy sudah lama tidak mencetak gol di pertandingan tandang Serie A bersama Roma.
El Shaarawy terakhir kali bikin gol di partai tandang pada Mei 2016 di San Siro dalam laga melawan Milan.
Problem keran gol mampat saat bermain di luar Olimpico juga dihadapi pemain tertajam tim, Dzeko. Penyerang asal Bosnia ini terakhir kali mencetak gol dalam partai tandang Roma di Serie A pada Oktober lalu saat melawan Sassuolo.
Setelah menjebol gawang tuan rumah Sassuolo dua kali, Dzeko gagal mencetak gol dalam lima partai tandang berikutnya. Sebaliknya kala main di Olimpico, ia mampu membuat tiga gol dari empat pertandingan sejak November lalu.
Hanya Dua Gol
Belakangan Roma memiliki masalah mencetak gol dalam pertandingan tandang di Serie A, tanpa menghitung derbi kontra Lazio yang juga dimainkan di Olimpico.
Dalam empat pertandingan di luar Olimpico, Roma hanya mampu mengemas dua gol. Dua gol itu pun hanya dari penalti Perotti (saat kalah 1-2 dari Atalanta) dan bunuh diri bek Genoa, Armando Izzo, pada pekan lalu (menang 1-0).
Spalletti harus dapat membuat Dzeko tetap tajam di luar Olimpico. Musim lalu, mantan penyerang Manchester City itu mencetak empat dari delapan golnya di Serie A dalam laga tandang.
Salah satu dari empat gol tandang itu tercipta di markas Udinese pada 13 Maret 2016. Gol Dzeko membuka kemenangan 2-1 Roma.
Spalletti dan para fan Roma tentu berharap Dacia Arena kembali menjadi tempat keberuntungan buat Dzeko dan tim.
Problem Roma bukan hanya darurat di lini depan. Dua elemen penting dalam menjaga pertahanan yang solid mesti absen karena terkena hukuman akumulasi kartu kuning, yakni bek Antonio Ruediger dan gelandang bertahan Daniele De Rossi.
Baca Juga:
- 4 Hal Menarik dari Rekor 40 Partai Tanpa Kalah Real Madrid
- Pemain Barcelona Harus Berhenti Bicarakan Wasit
- Brace Thiago Silva Antarkan PSG ke Semifinal Piala Liga Prancis
Udinese membuka tahun 2017 dengan hasil negatif, yakni kalah 1-2 dari Inter di Dacia Arena. Namun, sebelumnya tim asuhan Luigi Delneri meraih hasil bagus di bulan Desember.
Dalam empat pertandingan, Danilo dkk meraih hasil tiga kali menang dan bermain imbang di markas Sampdoria.
Mantan gelandang Roma yang pernah membela Udinese, David Pizarro, memperingatkan pasukan Spalletti.
"Udinese vs Roma adalah pertandingan berbahaya. Partai tandang rumit, bahkan lebih dari saat di Genoa pekan lalu. Luigi Del Neri telah benar-benar mengubah tim dan sekarang menjalani kompetisi dengan baik," ujar Pizarro, seperti dikutip Tutto Udinese.
PRAKIRAAN FORMASI
Udinese (4-3-3): 1-Karnezis, 27-Widmer, 5-Danilo, 30-Felipe, 3-Samir, 6-Fofana, 26-Kums, 14-Jankto, 10-De Paul, 9-Zapata, 77-Thereau, Pelatih: Luigi Del Neri, Cadangan: 22-Scuffet, 25-Perisan, 4-Angella, 37-Faraoni, 53-Adnan, 23-Hallfredsson, 99-Balic, 95-Evangelista, 19-Matos, 96-Ewandro, 18-Perica
As Roma (3-4-1-2): 1-Szczesny, 4-Manolas, 20-Fazio, 3-Juan Jesus, 13-Peres, 6-Strootman, 5-Paredes, 33-Emerson, 4-Nainggolan, 9-Dzeko, 92-El Shaarawy, Pelatih: Luciano Spalletti, Cadangan: 19-Alisson, 95-Romagnoli, 21-Mario Rui, 30-Gerson, 17-Seck, 10-Totti, 93-Tumminello, 8-Perotti, 96-Soleri, 97-Keba
PREDIKSI: BOLA: 50-50, Asian Bookie: 1/2 : 0, William Hill: 1 (13/5) X (5/2) 2 (4/5), Betbrain: 1 (4,45) X (3,82) 2 (1,86)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.733 |
Komentar