Bagi Spalletti, kemenangan atas Genoa cukup jadi alasan untuk mengirim pesan kepada para pemain.
Isinya cukup jelas: AS Roma wajib menjaga determinasi untuk laga-laga berikutnya. Apalagi, Napoli masih setia menguntit di peringkat ketiga.
“Roma wajib menjaga level permainan seperti saat ini. Kami akan kembali membutuhkan kekuatan mental seperti saat melawan Genoa untuk laga-laga berikutnya,” tutur Spalletti.
Baca Juga:
- Duet Bacca-Lapadula, Formula Andalan AC Milan pada 2017?
- Satu-satunya Pemain Real Madrid yang Belum Cetak Gol Musim Ini
- Inilah Pemain Terbaik Dunia Pilihan Kapten Timnas Asia Tenggara
Jika menilik statistik Roma pada musim sebelumnya, ucapan Spalletti beralasan. Januari bukan bulan bersahabat bagi AS Roma.
Pada musim 2015-2016, misalnya, mereka sama sekali tidak pernah menang dari empat laga di Januari.
I Lupi tiga kali seri, masing-masing versus Chievo, AC Milan, dan Hellas Verona, sebelum menutup bulan pertama di tahun 2016 dengan kekalahan 0-1 melawan Juventus.
Pada Januari ini, Roma sebetulnya tidak mendapat lawan di lima besar. Seharusnya, dengan tim yang lebih mapan ketimbang di musim lalu, Roma bisa terus menempel Juventus.
[video]http://video.kompas.com/e/5274328748001[/video]
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar