Juventus telah merasakan pengaruh kehilangan Alex Sandro. Wajar. Sang bek membuat peningkatan yang akan membuatnya mantap di kiri pertahanan Juve. Wajar pula bila Si Hitam-Putih akan memagarinya dari godaan klub lain.
Penulis: Christian Gunawan
Pada Supercoppa Italiana akhir pekan lalu, Alex Sandro hanya tampil selama 33 menit pertama. Pemain bernama lengkap Alex Sandro Lobo Silva itu mengalami cedera di paha kanannya.
Dalam waktu sekitar setengah jam itu, Alex Sandro sempat mengundang decak kagum saat mengelabui Suso di sudut kanan pertahanan Milan. Dengan telapak sepatunya, Alex menggulirkan bola melewati kedua kaki gelandang muda Rossoneri itu.
Kata “mengelabui” mungkin terlalu ringan untuk aksi sang pemain asal Brasil itu. Alex Sandro mengolongi Suso di Doha, Qatar. Pengaruh digantinya Alex Sandro terhadap kekalahan La Vecchia Signora bisa diperdebatkan.
Namun, lima menit setelah sang bek digantikan bek kiri kawakan, Patrice Evra, Milan menyamakan kedudukan via sundulan Giacomo Bonaventura menyambar umpan Suso dari sisi kiri lapangan Juve.
Pelatih Juventus, Massimiliano Allegri, memberikan isyarat bahwa keluarnya Alex Sandro cukup memengaruhi penampilan timnya di Doha walau lebih menyesalkan kegagalan Paulo Dybala menyelesaikan sejumlah peluang, termasuk dalam adu penalti.
Evra, satu dekade lebih tua daripada penerusnya di kiri pertahanan itu, terlihat lamban di hadapan pemain Milan yang agresif.
“Saya terpaksa menariknya. Saya kehilangan Alex Sandro di partai sepenting itu. Sayangnya, kejadian itu adalah bagian dari sepak bola. Kami mesti menunggu perkembangan kondisinya,” ucap Allegri kala itu dikutip Calciomercato.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar