Prediksi Raja Gol
Bomber Inter, Mauro Icardi, menutup 2016 dengan memuncaki daftar pencetak gol terbanyak.
Benar-benar berfungsi sebagai ujung permainan Inter, Icardi mungkin akan bisa melanjutkan performa itu pada paruh kedua kompetisi dan menjadi capocannoniere untuk kedua kali sepanjang kariernya.
Akan tetapi, cerita barangkali akan sama seperti kesuksesannya pada 2014-2015. Waktu itu Icardi harus membagi takhta capocannoniere dengan striker Hellas Verona, Luca Toni.
Kedua pemain sama-sama mencetak 22 gol. Kini Icardi boleh jadi juga tidak akan sendirian. Saingan Icardi adalah Andrea Belotti. Penyerang Torino itu juga rutin mencetak gol.
Konsistensinya bahkan lebih bagus daripada Icardi. Kalau Icardi pernah macet membukukan gol dalam empat pertandingan berturut-turut, Belotti tidak mengalami hal itu.
Dia didukung gaya main ofensif Torino dan Iago Falque-Adem Ljajic, dua rekan yang sudah fasih melayaninya dalam sistem 4-3-3.
Bagaimana dengan Edin Dzeko dan Gonzalo Higuain? Tentu saja mereka juga berpeluang. Tapi, konsistensi Dzeko lebih buruk daripada Icardi maupun Belotti.
Sementara Higuain, yang musim lalu mencetak rekor dengan mencetak 36 gol, justru sekarang harus membagi ketajaman dengan kumpulan bintang di Juventus.
[video]http://video.kompas.com/e/5265505882001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar