"Saya tidak akan bisa mencapainya tanpa kalian," ucap Shaq merujuk ke Haslem dan Mourning.
Shaq memulai karier basket NBA di Orlando Magic pada 1992 dan pada akhir musim, dia diganjar penghargaan NBA Rookie of the Year. Shaq bermain selama empat musim di sana.
Baca Juga:
- Perbedaan Guardiola dan Klopp di Mata Guendogan
- Dibantai Inter Milan dalam 12 Menit, Pelatih Lazio Tak Terima
- Conte Ingin Tes Chelsea Bermain Tanpa Diego Costa
Shaq kemudian melanjutkan kariernya di Los Angeles Lakers (1996-2004) dan Miami Heat (2004-2008). Pada dua klub inilah, Shaq mencapai puncak prestasi.
Dia meraih tiga cincin juara bersama Lakers (2000, 2001, 2002) dan satu cincin juara bersama Heat (2006).
Shaq juga merupakan peraih gelar individu Most Valuable Player (MVP) NBA Finals (2000, 2001, 2002), MVP NBA musim reguler 2000, dan MVP NBA All-Star Game (2000, 2004, 2009).
Melalui rangkaian prestasinya tersebut, Lakers memensiunkan jersey nomor #34 pada 2 April 2013.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | NBA |
Komentar