Mantan pemain Genoa ini juga dapat mengancam pertahanan Roma. Namun dua tembakannya secara brilian digagalkan kiper Wojciech Szczesny.
Setelah pertandingan, dalam konferensi pers, para jurnalis Italia kembali menyamakan Sturaro dengan Arturo Vidal, gelandang andalan Juventus pada 2011- 2015.
Mereka mencoba mengonfirmasi soal Sturaro seperti Vidal kepada pelatih Juve, Massimilano Allegri.
“Pertanyaan itu aneh. Dia bermain baik, memiliki dua peluang emas. Dia adalah pemain yang sedang berkembang, punya kekuatan hebat, dan menunjukkan memiliki level fisik yang dapat menandingi pemain seperti (Kevin) Strootman, (Daniele) De Rossi, dan (Radja) Nainggolan,” ucap Allegri.
"Sturaro mempunyai fitur yang sama seperti Vidal, namun dia memiliki banyak kesempatan untuk menjadi lebih baik," lanjutnya.
Supercoppa Italiana
Penampilan melawan Roma merupakan yang ke-10 untuk Sturaro pada Serie A 2016/17. Cedera lutut pada Juli lalu membuat gelandang berukuran tinggi 181 cm ini baru tampil lagi pada awal Oktober.
Sejak tiga giornata terkini Sturaro dipasang sebagai starter dan penampilanya melawan Roma dinilai sebagai yang terbaik. Sekarang dia memiliki tantangan untuk mempertahankannya.
Dalam waktu dekat, Sturaro harus kembali tampil bagus kala melawan AC Milan pada partai Supercoppa Italiana yang dimainkan di Doha, Qatar, Jumat (23/12/2016). Dia siap melakukan itu.
“Kemenangan hebat. Kami menutup bagian pertama musim ini dengan cara terbaik. Sekarang fokus ke Milan. Kami mesti membawa trofi pulang ke rumah”. Demikian cuitan Sturaro di akun Twitternya setelah laga melawan Roma.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.726 |
Komentar