Gabigol tampaknya rekrutan pemuas "keinginan daging" atau hasrat dan ego manajemen Inter yang tergoda mendengar bahwa eks pemain Santos itu diincar banyak klub papan atas seperti Juventus dan Manchester United.
Baca Juga:
- Simeone Merasa Penalti Ronaldo Menghancurkan Impian Atletico
- Zidane: Tak Perlu Diperdebatkan Lagi Siapa yang Layak Raih Ballon d'Or
- Mourinho Sesali Kegagalan Man United Cetak 15 Gol
Label 'Neymar baru' semakin bikin Inter ngiler. Nyatanya, penyerang berusia 20 tahun itu sulit masuk line-up pelatih Frank de Boer yang baru saja dipecat.
Beda dengan Banega yang rutin jadi starter.
"Skuat Inter tidak cocok dengan gaya bermain Frank dan terlalu banyak pemain. Ada tujuh atau delapan pemain yang seharusnya pergi atau tidak ia inginkan. Salah satunya Gabriel. Frank bilang tidak untuk mendatangkannya, jadi Gabriel datang tanpa ia ketahui," ujar saudara kembar Frank, Ronald de Boer.
Boros
Gara-gara keinginan daging itu, pengeluaran Inter pada musim panas 2016 terkesan amat mahal bila membagikan dengan total poin mereka sejauh ini di liga.
Sampai pekan ke-12, La Beneamata baru mengemas 17 poin dari maksimal 36 angka yang bisa diraup. Walhasil, Inter menghabiskan sebanyak 6,5 juta euro demi satu poin saja di Serie A 2016/17.
Nasi sudah menjadi bubur. Gabigol telah menjadi pemain Inter. Kini tinggal bagaimana klub itu bisa memaksimalkan setiap potensi dari sang pemain asal Brasil.
"Gabriel pemain berkualitas. Dia berlatih dengan baik. Kami akan memutuskan siapa yang akan bermain pada akhirnya," ujar bos anyar Inter, Stefano Pioli, di situs klub.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA |
Komentar