Pelatih Milan, Vincenzo Montella, ikut mengonfirmasi bahwa sang kiper perlu dihargai secara lebih baik.
“Anak muda sepertinya hanya bisa menjadi lebih kuat seiring perjalanan waktu. Saya berharap akan ada lebih banyak berita utama tentang dirinya karena dia pantas mendapatkan penghargaan yang lebih besar,” kata Montella kepada Milan TV.
Gaji Donnarumma dikabarkan mendapat kebaikan dari hanya 160 ribu euro (2,27 miliar rupiah) menjadi 3 juta euro (42,6 miliar rupiah) per musim!
Hal itu berarti gaji Donnarumma naik sampai lebih dari 18 kali lipat.
Angka 3 juta euro per musim akan menempatkan Donnarumma di peringkat dua pemain Milan dengan gaji tertinggi. Upahnya hanya kalah dari Carlos Bacca (3,5 juta euro per musim).
Sebelumnya, dengan bayaran hanya 160 ribu euro per musim, Donnarumma adalah pemain Milan dengan gaji nomor dua terendah. Dia hanya unggul dari Alessandro Plizzarri (100 ribu euro per musim).
Struktur Gaji Milan 2016-2017
3,5 Juta euro per musim – Carlos Bacca
3 – Luiz Adriano
2,5 – Riccardo Montolivo, Keisuke Honda
2,3 – Ignazio Abate
2 – Andrea Bertolacci, Alessio Romagnoli
1,7 – Cristian Zapata
1,5 – Jose Sosa, Mattia De Sciglio, Juraj Kucka, Andrea Poli, Luca Antonelli
1,3 – Matias Fernandez
1 – Gabriel Paletta, Gianluca Lapadula, Suso, Giacomo Bonaventura
0,8 – Gustavo Gomez, Gabriel, Rodrigo Ely, M’Baye Niang, Leonel Vangioni, Mario Pasalic
0,6 – Davide Calabria
0,3 – Manuel Locatelli
0,16 – Gianluigi Donnarumma
0,1 – Alessandro Plizzarri
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tuttosport |
Komentar