"Puji Tuhan sudah bisa menyumbang medali emas. Saat Olimpiade kemarin ada satu kalimat Owi yang masih saya ingat bahwa kemenangan kami juga berkat yang lain," ucap Liliyana.
Sementara itu, Tontowi mengatakan bahwa bonus apartemen ini akan menjadi investasi di masa depan.
"Saya merasa sangat dihargai atas prestasi ini," ujar Tontowi.
Di lain pihak, Rexy menjelaskan pemberian bonus ini semakin memotivasi dia untuk tetap bekerja keras.
"Tim kami solid dan harus bekerja keras untuk bisa mencetak pretasi di Olimpiade. Hadiah ini juga mengajarkan atlet untuk bisa berinvestasi," ucap Rexy.
Selain Tontowi/Liliyana, bonus juga diberikan kepada tim pendukung seperti pelatih teknik, pelatih fisik, dan ahli pijat.
Pelatih Tontowi/Liliyana, Richard Mainaky, mendapat bonus sebesar Rp 500 juta, begitu juga untuk Kasubid pelatnas Ricky Soebagdja.
Tim pelatih ganda campuran, Nova Widianto dan Enroe Suryanto mendapat bonus masing-masing sebesar Rp 250 juta.
Nilai yang sama diberikan kepada Felix Ary Bayu Marta (pelatih fisik). Ahli pijat, fisioterapis, dan ahli gizi juga masing-masing menerima bonus sebesar Rp 200 juta.
Berikut daftar lengkap nilai bonus Olimpiade Rio 2016.
1. Tontowi Ahmad : 1 unit one bedroom apartemen
2. Liliyana Natsir : 1 unit one bedroom apartemen
3. Rexy Mainaky (Kabid Binpres) : 1 unit one bedroom apartemen
4. Ricky Soebagdja (Kasubid Pelatnas) Rp 500 juta
5. Richard Mainaky (Pelatih Kepala Ganda Campuran Nasional) : Rp 500 juta
6. Nova Widianto dan Enroe Suryanto (Asisten Pelatih Ganda Campuran) : Rp 250 Juta
7. Felix Ary Bayu Marta (Pelatih Fisik) : Rp 250 Juta
8. Fisioterapis, ahli nutrisi, dan ahli pijat Rp 200 juta
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | juara |
Komentar