Pochettino sepaham dengan Juergen Klopp bahwa peluang gol paling besar terjadi dalam transisi ketika lawan baru mencoba menyerang atau ketika bola baru direbut lawan.
Intinya, Pochettino ingin melihat timnya bermain agresif dengan syarat yang sangat jelas bagi tiap pemainnya sehingga tercipta sebuah sistem menyerang dan bertahan yang memiliki keunikan.
Ketika semua instruksi Pochettino dijalankan, Spurs akan sangat sulit ditaklukkan karena sistem tersebut berjalan sempurna.
Kondisi tersebut baru terwujud bila Poch mendapat kepercayaan penuh dari para pemain. Karena itu, pemain dengan ego besar dan tidak punya hasrat buat berkembang tak akan cocok dengan filosofi sang pelatih.
Skuat Spurs yang dipenuhi pemain muda kaya semangat dan hasrat serta pemain berpengalaman dengan kondisi mental serupa membuat sistem Poch berjalan lancar.
"Saya merasa seperti berada dalam sebuah proyek jelas sejak Pochettino datang. Di dua musim pertama, prestasi kolektif tim tidak terasa sesuai ekspektasi. Saya tak merasa menikmati kondisi tersebut. Sekarang, klub berada di jalur mengasyikkan," tutur kiper Hugo Lloris kepada L'Equipe.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.693 |
Komentar