Seperti yang Mourinho pernah katakan, dia berniat menerapkan permainan menyerang di United dan mengandalkan sisi sayap.
Melihat pramusim ini, Valencia sepertinya bisa mengklaim tempat utama Iblis Merah pada 2016/17.
Mourinho telah memberikan sinyal bahwa ia tertarik pada bakat Valencia.
Setelah mencadangkan sang pemain pada uji coba perdana kontra Wigan (16/7), manajer berpaspor Portugal itu selalu menurunkan Valencia sejak menit awal di dua partai berikutnya.
Baca Juga:
- Sejarah Bicara Wenger 100 Persen Akan Kalahkan Guardiola pada 2017
- Riyad Mahrez: Oke Bos
- Pertarungan antara Arsene Wenger dan Pep Guardiola Janjikan Banyak Gol
Tak hanya itu, Mou memercayakan ban kapten kepada Valencia saat United melawan Dortmund (22/7).
Mourinho tampaknya sudah memiliki proyeksi jelas untuk Valencia, yakni sebagai bek kanan. Hal itu dapat dilihat karena Mou selalu menempatkan Valencia di posisi tersebut. Padahal, Mou punya Matteo Darmian.
Andai benar, ada pekerjaan rumah besar yang perlu dituntaskan Valencia supaya Mou benar-benar memercayakan peran bek kanan pada dirinya. Hal itu adalah insting bertahan.
Valencia, yang senang membantu timnya membangun serangan, masih kedodoran saat meladeni serangan balik lawan. Hal ini terlihat ketika mereka kalah 1-4 dari Dortmund.
[video]http://video.kompas.com/e/5073164987001_v1_pjuara[/video]
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.686 |
Komentar