- Pebalap Australia Menjuarai Tour de Jakarta 2016
- Kesalahan Man United yang Bikin Mourinho Bahagia
- Rekrut Kevin Gameiro, Atletico Wujudkan Duet Predator Ganas Prancis
Bagi Cavani, gol itu penting karena membuka rekeningnya pada musim baru. Memasuki menit ke-32 sampai ke-34, Leicester memperoleh tiga peluang beruntun.
Hanya, secara berturut-turut, upaya mereka melalui aksi tendangan bebas Riyad Mahrez, dan sundulan reflektif serta tembakan keras Amartey gagal menggetarkan jala gawang PSG.
Kampiun Premier League 2015-2016 itu malah kebobolan gol kedua akibat kerja sama yahud antara Ikone dan Thomas Meunier dalam menuntaskan skema serangan kilat.
PSG menutup 45 menit pertama dengan keunggulan penguasaan bola mutlak sebesar 70 persen.
Dominasi Cavani cs berlanjut usai istirahat. PSG mencetak gol ketiga dari sundulan gelandang pengganti Lucas Moura.
Pemain Brasil itu leluasa menyantap umpan silang matang dari Maxwell di sisi kanan pertahanan Leicester.
Mendekati ujung laga, Edouard menambah derita Leicester. Remaja berusia 18 tahun itu mencetak gol keempat PSG lewat tembakan mendatar kala berhadapan dengan kiper musuh, Kasper Schmeichel.
Hasil ini pun menutup kiprah sempurna Paris di ICC 2016. Berbekal tiga kemenangan, mereka memuncaki klasemen sementara pada ajang ekshibisi tersebut.
HASIL PERTANDINGAN
PSG 4-0 Leicester City (Edinson Cavani 26'pen., Nanitamo Ikone 45', Lucas Moura 64', Odsonne Edouard 90')
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | International Champions Cup |
Komentar