Prancis berhasil menjuarai Piala Eropa 2016 U-19 setelah mengalahkan Italia 4-0, pada laga final di Wirsol Rhein-Neckar-Arena, Sinsheim, Jerman, Minggu (24/7/2016) waktu setempat.
Prancis pun kini tercatat telah menjuarai ajang Piala Eropa U-19 sebanyak tiga kali. Sebelumnya, para pasukan muda Prancis pernah juara pada 2005 dan 2010.
Namun, jika digabungkan dengan format kejuaraan yunior sebelumnya, secara keseluruhan Prancis sudah juara delapan kali (1949, 1983, 1996, 1997, 2000, 2005, dan 2010).
Turnamen yang digelar setiap tahun ini berubah format menjadi Piala Eropa U-19 sejak 2002. Kala itu, Spanyol menjadi tim pertama yang juara dalam format tersebut.
CA Y EST !!! NOUS SOMMES CHAMPIONS D'EUROPE U19!! BRAVO #FRAITA #EuroU19 4-0 pic.twitter.com/iXJ9IPHrAy
— Equipe de France (@equipedefrance) July 24, 2016
Pada laga final kontra Italia, Prancis tak butuh waktu lama untuk memecahkan kebuntuan. Pertandingan baru berjalan enam menit, Jean-Kevin Augustin sudah membawa Prancis unggul 1-0.
Pemain muda milik Paris Saint-Germain (PSG) tersebut meloloskan diri dari penjagaan para bek sebelum memperdayai kiper Italia, Alex Meret.
Le but sublime de Jean-Kévin Augustin #EuroU19 #foot21 pic.twitter.com/WQRBs5kR8q
— L'ÉQUIPE 21 (@lequipe21) July 24, 2016
Berhasil unggul dalam waktu singkat membuat para pemain Prancis percaya diri. Tim asuhan Ludovic Batelli itu terus melancarkan tekanan terhadap Gli Azzurrini, julukan tim nasional muda Italia.
Tak heran, memasuki menit ke-19, Prancis lagi-lagi berhasil membobol gawang Italia. Kali ini, pencetak gol Prancis adalah Ludovic Blas, pemain muda Guingamp.
Blas yang sudah berada di tiang dekat Italia, mennyundul bola hasil umpan crossing matang Clement Michelin dari sisi kanan. Skor 2-0 untuk Prancis bertahan hingga jeda.
Le 2ème but des Bleus #EuroU19 #foot21 pic.twitter.com/yWepAmRr33
— L'ÉQUIPE 21 (@lequipe21) July 24, 2016
Baca Juga:
Editor | : | |
Sumber | : | juara |
Komentar