AC Milan bisa menyelamatkan perjalanan musim 2015-2016 dengan menjuarai Coppa Italia. Tapi, mereka sadar betapa sulitnya merealisasikan hal itu.
Penulis : Dwi Widijatmiko
Klub beralias Setan Merah sudah dipastikan gagal lolos ke kompetisi antarklub Eropa 2016-2017 lewat jalur liga. Mereka hanya finis di posisi ketujuh Serie A.
Satu-satunya cara untuk bermain di Liga Europa musim depan adalah menjuarai Coppa Italia. Milan akan bermain di partai final melawan Juventus, Sabtu (21/5/2016) di Olimpico, Roma.
Tapi, mengalahkan Juventus tampak seperti sebuah misi mustahil bagi Milan. Lawan adalah kampiun Serie A musim ini dan mereka dalam grafik performa jauh lebih bagus.
Baca Juga:
- Beli Miralem Pjanic, Juventus Bisa Bunuh Dua Burung Sekali Lempar
- 6 Perayaan Gelar Juara Terunik dalam Sepak Bola
- 10 Pengkhianat Terpopuler antara Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund
Pekan lalu Juventus menutup liga dengan kemenangan telak 5-0 atas Sampdoria. Milan? I Rossoneri kalah 1-3 dari Roma di kandang sendiri.
Pelatih Milan, Cristian Brocchi, menyatakan hasil melawan Roma itu memperlihatkan timnya tidak siap untuk final Coppa Italia.
“Jika kami terus tampil seperti itu, lebih baik tim tidak usah muncul di final,” katanya di Football Italia.
Bek Alessio Romagnoli mengamini pelatihnya. Dia bahkan tidak ragu bilang bahwa dirinya gentar menatap laga kontra Juve.
“Siapa yang saya takuti dari Juventus? Kami takut semuanya soal Juve, bukan hanya striker-striker mereka,” ujar Romagnoli kepada Mediaset Premium.
[video]http://video.kompas.com/e/4893989251001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | BOLA Sabtu No.29 |
Komentar