Keempat gol Hazard muncul saat bersua Bournemouth (2 gol; 23/4/2016), Tottenham Hotspur (2/5/2016), dan terbaru ke gawang Liverpool FC (11/5/2016).
Kontribusi golnya dalam periode tersebut mencakup hampir separuh dari total gol Chelsea (9).
Jika persentase keterlibatan Hazard sebesar ini sejak awal musim, boleh jadi klub beralias The Blues tak akan terpuruk di peringkat ke-9 seperti saat ini.
"Saya tak tahu kenapa performa saya menurun. Semua orang menunggu lama untuk melihat saya berada di level seperti sekarang," ujar sang pemain di Daily Star.
Menurut Hazard, krisis kinerja dia pada mayoritas perjalanan musim ini dipengaruhi oleh kondisi fisik yang tidak mendukung.
"Saat ini, saya semakin dekat mencapai performa terbaik dan semoga tetap seperti ini selamanya," ujar pengoleksi 14 gol dan 9 assist musim lalu itu.
Lebih baik terlambat daripada tidak sama sekali. Hazard punya waktu satu partai lagi untuk membuktikan apakah ledakan performanya belakangan berlanjut demi menutup musim penuh gejolak ini.
Momen pembuktian itu tersaji dalam duel lawan sang juara liga, Leicester City, di Stamford Bridge, Minggu (15/5/2016).
[video]http://video.kompas.com/e/4859683914001_ackom_pballball[/video]
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar