Saat melawan Sampdoria, Balotelli juga menunjukkan dirinya bersedia berkorban untuk tim.
"Balotelli turun ke lapangan dengan sikap yang benar," begitu tulis Milannews.
"Penyerang Italia ini mau mengejar bola yang hilang dari penguasaannya hingga wilayah Rossoneri," sebut situs tersebut.
Di Luigi Ferraris, Balotelli empat kali merebut kembali bola yang hilang dari penguasaan. Jumlah itu lebih banyak dari rataan hingga pekan ke-32, yakni 1,24 kali per partai.
Milannews menulis, tanda-tanda positif dari Balotelli sudah terlihat pada partai sepekan sebelumnya saat Milan kalah 1-2 dari Juventus.
Apa yang membuat Balotelli seperti itu?
Milannews menulis, Balo melakukan hal itu karena dia tahu tidak diinginkan Juergen Klopp, Manajer Liverpool FC, klub yang meminjamkannya ke Milan.
Balo pun mengaku tak bahagia di Liverpool. Mantan penyerang Manchester City ini juga paham, jika tidak berada di Milan dia akan kesulitan mendapatkan klub yang bersedia menerima dirinya seperti di I Rossoneri.
Jika selalu tampil seperti di Luigi Ferraris, plus memiliki tembakan yang lebih akurat, bukan tak mungkin Milan akan mati-matian mempertahankan Balotelli.
Editor | : | Weshley Hutagalung |
Sumber | : | Tabloid BOLA No.2.663 |
Komentar