Mantan pemain FC Barcelona, Luis Figo (43) merasa kekalahan demi kekalahan yang dialami mantan klubnya tidak wajar. Figo menilai para pemain Blaugrana harus menunjukkan karakter mereka di sisa kompetisi.
Barcelona menelan tiga kali kekalahan di La Liga.
Kini, Lionel Messi dkk mengumpulkan angka sama dengan Atletico Madrid di peringkat dua klasemen sementara La Liga, dan berjarak satu poin dari Real Madrid di peringkat ketiga.
Selain itu, skuat arahan Luis Enrique tersebut tersingkir dari perempat final Liga Champions.
Baca Juga:
- Runtuhkan Pencapaian Courtois, Jan Oblak Menuju Rekor La Liga
- Pasang Siluet Holy Trinity Man United, Wilshere 'Di-bully'
- Liverpool, Tim Pertama yang Menaklukkan 50 Stadion di Premier League
Menanggapi performa buruk Barcelona, Figo angkat bicara dalam konferensi pers Laureus world Sports Awards di Berlin, Jerman.
Figo bahkan berbicara ke media Catalan, sesuatu yang jarang dilakukannya sejak hengkang ke Real Madrid.
"Saya biasanya tidak pernah menjawab pertanyaan media Catalan, tetapi ini pengecualian. Hal yang dialami Barcelona tidak normal. Semua terasa salah ketika Anda mengalami kekalahan berturut-turut," kata Figo.
Menurut Figo, masalah yang dialami Barcelona terkait dinamika tim.
"Masalah yang dialami Barcelona bukan soal kualitas pemain, tetapi dinamika di antara mereka. Sekarang persaingan di La Liga kembali terbuka, dan semua bisa terjadi. Di sinilah para pemain perlu menunjukkan karakter mereka," tutur eks kapten tim nasional Portugal tersebut.
3 - Barcelona have lost three consecutive games in La Liga for the first time since February 2003. Fall.
— OptaJose (@OptaJose) April 17, 2016
Situasi yang dialami oleh Barcelona musim 2015-2016 mengingatkan Figo pada situasi yang dialaminya bersama Real Madrid pada 2003-2004.
Ketika itu, Madrid menjadi juara bertahan La Liga.
Namun, El Real, yang kala itu dilatih Carlos Queiroz, gagal mempertahankan gelar juara karena serangkaian hasil buruk.
"Sulit menjelaskan yang terjadi kala itu. Kami sudah bermain sangat baik sepanjang musim, dan satu hasil buruk memengaruhi sisa perjalanan kami. Hal seperti itu terjadi di olahraga, dan semua yang pernah mengalami pasti paham. Ketika Anda sedang dalam situasi baik, Anda bisa mencetak 3-4 gol. Jika tidak, mencetak gol satu saja susah," kata Figo.
Editor | : | Lariza Oky Adisty |
Sumber | : | AS |
Komentar