Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sukses di Qatar, Gerry Salim Akan Tampil di ARRC

By Delia Mustikasari - Senin, 28 Maret 2016 | 08:28 WIB
Pebalap Astra Honda Racing Team, Gerry Salim, berpose sebelum balapan pada Kejurnas Indospeed Race Series di Sirkuit Sentul, Minggu (27/3/2016).
ARTISTA LUSHAR NOVA/JUARA.NET
Pebalap Astra Honda Racing Team, Gerry Salim, berpose sebelum balapan pada Kejurnas Indospeed Race Series di Sirkuit Sentul, Minggu (27/3/2016).

Pebalap Astra Honda Racing Team, Gerry Salim, melanjutkan kiprahnya di Asia Road Racing Championship (ARRC). Ajang balapan ini akan digelar di Sirkuit Johor, Malaysia pada 31 Maret-2 April.

"Saya akan turun di ARRC setelah turun di Indospeed Race Series (IRS), dan Asia Talent Cup (ATC) seri Qatar. Saya mengikuti balapan marathon pada tiga event berturut-turut," kata Gerry ditemui JUARA setelah tampil pada IRS di Sirkuit Sentul, Bogor, Minggu (27/3/2016).

Pada race pertama IRS pada kelas Kejurnas Supersports 600cc, Sabtu (26/3/2016), Gerry finis dengan catatan waktu 24 menit 50,214 detik setelah mengitari 16 putaran.  

Dia mampu mengukir catatan waktu terbaik dalam satu putaran dengan raihan 1 menit 32,522 detik .Pada race kedua, Minggu (27/3/2016) dia meraih catatan waktu 24 menit 40,208 detik dengan putaran tercepat 1 menit 32, 161 detik.

Mengikuti tiga balapan dalam waktu dekat membuat pebalap 18 tahun itu harus pandai menjaga stamina.

"Saya menjaga kondisi fisik dengan dengan melakukan joging kecil. Latihan maksimal saya lakukan sebelum turun di ATC seri pertama Thailand dan Qatar selama dua hari dan dilanjutkan latihan fisik selama satu bulan," ucap Gerry.

Hasilnya, Gerry sukses meraih podium juara race pertama dan menjadi runner up pada race kedua pada seri kedua Asia Talent Cup di Sirkuit Losail, Qatar, 17-20 Maret.

"Balapan di Sirkuit Losail merupakan balapan paling berkesan bagi saya karena harus bersaing ketat dengan para pebalap Asia. Oleh karena itu, pada balapan ARCC saya ingin lebih fokus untuk menjaga klasemen pebalap," tutur Gerry.

"Persaingan di ARRC lebih ketat karena saya harus bersaing dengan pebalap Asia," ujar Gerry.

Bagi pria kelahiran 19 April 1997 ini balapan adalah dunia yang menyenanangkan karena sejak kecil dia sudah akrab dengan olahraga adu kecepatan itu.


Editor : Delia Mustikasari
Sumber : juara


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X