Ahmad Jufriyanto, bek Sriwijaya FC, benar-benar apes akibat bermain-main dengan bola di daerah rawan timnya. Gelandang Mitra Kukar, Rodrigo Dos Santos, yang dibantu striker Marlon Da Silva, berhasil memanfaatkan aksi Jupe dengan membuahkan gol. Kedua pemain asal Brasil ini memang tak bisa diremehkan.
Penulis: Persiana Galih/Yakub
Peristiwa itu terjadi pada laga kedua Mitra Kukar di Piala Bhayangkara yang digelar Selasa (22/3) kontra Sriwijaya FC.
Di pertandingan itu pun Marlon berhasil memberi asisst bagi gol kedua yang membuat pertandingan berakhir imbang 2-2.
Sebelumnya, pemain berusia 26 tahun ini ikut andil menahan imbang 1-1 tuan rumah Persib Bandung di laga perdana Piala Bhayangkara.
Sebenarnya, sebelum Marlon merapat, juru gedor Mitra Kukar adalah Patrick Dos Santos. Pria berusia 21 tahun ini sama-sama didatangkan dari Negeri Samba.
Catatan apik pemain Mitra Kukar asal Brasil dimulai saat Mitra Kukar berlaga di Piala Jenderal Sudirman (PJS) sejak akhir tahun lalu.
Saat itu, Naga Mekes keluar sebagai juara turnamen dan Patrick dinobatkan sebagai pencetak gol terbanyak dengan torehan tujuh gol.
Namun, Patrick memilih hengkang menjelang turnamen Piala Gubernur Kaltim.
Posisi kosong itu diestafetkan pada pemain Brasil, Romario Reginaldo, yang memiliki usia sama. Tetapi, meski kampungnya sama, Romario gagal membuktikan diri setelah tak mencetak gol di tiga partai.
Mitra Kukar tampaknya mulai ketagihan dengan pemain Negeri Samba. Mereka lantas merekrut Marlon untuk meneruskan posisi yang ditinggal Romario.
Tak hanya Marlon, gelandang Rodrigo O.S.T. Dos Santos dan bek Arthur Cunha Da Rocha menambah pemain rasa Negeri Samba di skuat Mitra Kukar.
Pelatih Subangkit mengaku tak ada unsur kesengajaan untuk merekrut "penari samba" asal Brasil.
“Tak harus dari Brasil. Semua pemain harus diseleksi terlebih dahulu. Hal itu kebetulan saja,” ujar eks pelatih Persiwa Wamena itu.
Menurut striker muda Mitra Kukar, Yogi Rahadian, kehadiran Marlon memberikan dampak positif bagi pemain muda.
“Marlon bermain bagus dan membuat pemain muda termotivasi untuk terus bersaing mendapatkan posisi utama,” ujar pemain yang mencetak gol penentu saat final Piala Jenderal Sudirman ini.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.659 |
Komentar