Benarkah fokus awak Manchester Biru sudah tercurah untuk menanti sang manajer anyar? Hal itu dibantah Pellegrini.
"Saya tidak kehilangan kendali atas para pemain. Kami punya andil terlibat atas apa yang kami ingin lakukan. Saya senang terhadap sikap pemain," ucap Pellegrini usai kekalahan 0-1 dalam derbi Manchester lawan Man United, Minggu (20/3/2016).
[video]http://video.kompas.com/e/4809612573001_ackom_pballball[/video]
Sikap positif Pellegrini sepertinya bertumpu pada fakta City mencatat sejarah lolos untuk pertama kali ke perempat final Liga Champions di bawah asuhannya.
Manajer asal Cile itu juga mempersembahkan trofi Piala Liga 2015-2016 setelah mengalahkan Liverpool di final (28/2/2016).
Analisis lain diutarakan oleh BBC. Man City disebut telah mengalami kemunduran, bahkan sebelum muncul konfirmasi Guardiola.
Sampai akhir Januari, Citizens sudah menelan 5 kekalahan di Premier League.
Mereka kesulitan mengulangi penampilan fantastis saat menuai 5 kemenangan beruntun dalam start musim ini.
Sebelum memasuki Februari, pasukan Pellegrini juga sudah memperlihatkan penyakit kegagalan menang atas tim besar atau papan atas.
Mereka ditekuk Tottenham 1-4, Liverpool 1-4, West Ham 1-2, dan Arsenal 1-2. City juga ditahan Man United 0-0 dan Leicester City 0-0 pada duel pertama, plus diimbangi West Ham 2-2.
Partai Manchester City setelah Pengumuman Guardiola
- 2/2/2016: Sunderland vs Man City 0-1
- 6/2/2016: Man City vs Leicester 1-3
- 14/2/2016: Man City vs Tottenham 1-2
- 21/2/2016: Chelsea vs Man City 5-1
- 24/2/2016: Dynamo Kyiv vs Man City 1-3
- 28/2/2016: Liverpool vs Man City 1-1 (1-3)
- 2/3/2016: Liverpool vs Man City 3-0
- 5/3/2016: Man City vs Aston Villa 4-0
- 12/3/2016: Norwich vs Man City 0-0
- 15/3/2016: Man City vs Dynamo Kyiv 0-0
- 20/3/2016: Man City vs Man United 0-1
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar