Tim arahan pelatih Kurban Berdyev itu harus memainkan pertandingan play-off degradasi pada musim tersebut, karena peserta Liga Rusia hanya 16 tim.
Dalam tiga musim terakhir, Rostov dua kali harus berjuang menghindari zona degradasi. Sedangkan, Leicester baru promosi di Premier League pada 2014-2015.
Rostov juga tidak memiliki kekuatan finansial yang setara dengan klub-klub besar Rusia, seperti CSKA dan Zenit St Peterseburg.
Bahkan untuk menghadapi musim ini, Rostov hanya bisa mendatangkan para pemain bebas kontrak dan pinjaman.
Kini, Rostov harus menghadapi 10 pertandingan sisa di liga untuk merebut gelar juara.
Gelar sebagai yang terbaik di Liga Rusia terakhir kali berhasil dirasakan oleh Rostov pada 2008 lalu.
Dalam 10 pertandingan terakhir, Rostov masih harus menghadapi beberapa lawan yang di atas kertas lebih baik dari mereka, yaitu Kuban Krasnodar, Zenit, dan Lokomotiv Moskva.
[video]http://video.kompas.com/e/4801152566001_ackom_pballball[/video]
| Editor | : | Firzie A. Idris |
| Sumber | : | - |
Komentar