FC Barcelona memantapkan posisi mereka di puncak klasemen La Liga berkat kemenangan 5-1 di kandang Rayo Vallecano, Kamis (3/3/2016). Berikut lima catatan penting yang bisa dipetik dari partai tersebut.
1. Neymar setara Ronaldinho
Neymar menyodorkan assist bagi Lionel Messi untuk menciptakan gol kedua Barcelona ke gawang Vallecano.
Dengan demikian, Neymar menjadi pemain Brasil pertama dalam 10 musim terakhir yang menorehkan dua digit gol serta assist dalam semusim di La Liga.
Pemuda berusia 25 tahun itu menorehkan 18 gol dan 10 assist. Sosok terakhir yang membukukan prestasi serupa ialah mantan andalan Barca, Ronaldinho, pada 2005-2006 (17 gol, 15 assist).
2. MSN sudah 97 gol dan Messi cetak rekor hat-trick
LIVE | Messi scores! Rayo 0-3 Barça https://t.co/sPMJX3JTm7 #LigaBBVA pic.twitter.com/waKgbbAg0C
— MARCA in English (@MARCAinENGLISH) March 3, 2016
Lagi-lagi trio MSN Barcelona yang beranggotakan Messi, Luis Suarez, dan Neymar unjuk gigi. Kali ini, anggota trisula maut itu yang menyumbangkan gol ialah Messi via ukiran hat-trick.
Alhasil, kombinasi MSN musim ini sudah menggelontorkan 97 gol atau lebih banyak 26 gol dari koleksi gabungan trio subur BBC milik Real Madrid (Gareth Bale-Karim Benzema-Cristiano Ronaldo). BBC mencatatkan 71 gol.
Sumbangan trigol Messi juga masuk buku rekor sebagai hat-trick miliknya yang ke-35 alias terbanyak dalam sejarah klub Spanyol, menyamai Cristiano Ronaldo.
3. Ivan Rakitic tersubur setelah MSN
GOAL: Ivan Rakitic profits from a poor mistake from the keeper. Barca lead 1-0 #RayoFCB pic.twitter.com/oszkVlkvPT
— FC Barcelona UK (@uk_fcbarcelona) March 3, 2016
Gelandang Barcelona, Ivan Rakitic, mengawali keunggulan timnya melalui gol pertama pada menit ke-22.
Rakitic pun resmi tercatat sebagai pemain tersubur di skuat Barcelona pada musim ini setelah trio MSN. Pemain Kroasia itu mencetak 6 gol di berbagai ajang, setara dengan koleksi Munir El Haddadi.
4. Rekor beruntun dan tembus 300 gol
A new record: 35 games unbeaten! https://t.co/K0rQV1iJpm #FCBLive #RayoFCB pic.twitter.com/5P7MhMmcfU
— FC Barcelona (@FCBarcelona) March 3, 2016
Hasil pertandingan ini membuat Barcelona merangkai 10 kemenangan beruntun di liga dan menjalani 35 partai tanpa kekalahan di berbagai ajang tanpa putus.
Jumlah tersebut menjadi rekor tak terkalahkan terpanjang yang dicatat klub Spanyol. Rapor 35 laga unbeaten milik Barca asuhan Luis Enrique musim ini melebihi catatan Real Madrid racikan Leo Beenhakker pada Oktober 1988-April 1989 (34 laga).
Selain itu, Messi cs juga resmi menembus perolehan 300 gol lebih sejak ditangani Enrique mulai Juli 2014.
Total, Barca melakoni 107 laga di berbagai ajang dengan Enrique yang menghasilkan 86 kemenangan, 12 kali seri, dan cuma 9 kali kalah. Mereka menelurkan 303 gol dan 78 kali kebobolan.
5. Lagi-lagi penalti gagal!
Kelemahan personel Barcelona soal eksekusi penalti muncul lagi pada laga ini. Tendangan 12 pas yang diambil Suarez pada babak II sukses dimentahkan kiper lawan.
Dengan demikian, Blaugrana musim ini sudah 7 kali gagal mencetak gol via titik putih dari 13 kesempatan.
Catatan itu menjadi yang terburuk dalam semusim di La Liga, setara dengan rapor skuat Barca 1976-1977 (7 gagal dari 11 kesempatan) dan Tenerife 1990-1991 (7, 13).
| Editor | : | Aloysius Gonsaga |
| Sumber | : | Opta, misterchip, FC Barcelona |
Komentar