Laju Barcelona semakin kencang dan seolah tak teradang di musim ini. Penyebabnya apa lagi kalau bukan ketajaman tiga penyerang, Lionel Messi, Luis Suarez, dan Neymar Jr., yang dikenal dengan sebutan Trio MSN.
Pemandangan terbaru mengenai kehebatan Trio MSN tampak jelas dalam pertandingan pekan ke-24 La Liga 2015-2016 kontra Celta Vigo, Minggu (14/2/2016). Ketiganya sama-sama mencatatkan nama di papan skor guna memastikan kemenangan telak 6-1 buat Barcelona.
Berdasarkan catatan sejarah, momen tersebut sudah pernah terjadi sebanyak 12 kali, dengan perincian 10 di musim lalu dan dua di musim ini.
Sebelum Celta, korban Trio MSN adalah Athletic Bilbao saat Barcelona memetik kemenangan 6-0 pada 27 Januari.
Secara keseluruhan, Trio MSN telah membukukan 86 gol di semua ajang. Jumlah itu merupakan tiga perempat alias 75 persen dari total gol memasukkan Barcelona yang mencapai 114 biji sampai dengan akhir pekan kemarin.
Produktivitas tinggi Trio MSN membuat mereka berpeluang besar melampaui pencapaian musim lalu sekaligus mengukir rekor baru sebagai trisula penyerang terbaik sepanjang masa.
Acuannya yaitu hitung-hitungan di atas kertas yang menunjukkan bahwa gabungan koleksi ketiganya paling tidak akan menyentuh 147 pada pengujung musim andaikan sanggup mempertahankan level permainan seperti saat ini.
Rasio gol per laga Messi di semua ajang musim ini mencapai 0,86, sedangkan Suarez dan Neymar berturut-turut yakni 1,21 dan 0,75.
Dengan kemungkinan melakoni 22 pertandingan di sisa kompetisi (bila Barcelona melaju mulus hingga final Liga Champion), mereka masih bisa menambah 61 gol lagi.
Koleksi Trio MNS bahkan dapat menembus 150 gol jika mengacu pada performa terkini Messi dan Suarez.
Sejak pergantian tahun kalender, keduanya sama-sama membukukan 13 gol dari 10 partai yang berarti rasio mereka mencapai 1,3 per laga.
Kemungkinan Messi dan Suarez masing-masing bisa menambah 28 gol atau 56 bila digabungkan sehingga produktivitas total Trio MSN di ujung 2015/16 bakalan menyentuh 158 gol, dengan perincian Messi (53), Suarez (67), serta Neymar (38).
Tetap Solid
Trio MSN memang luar biasa, tapi bukan berarti mereka dapat begitu saja memecahkan rekor tanpa kendala. Cedera menjadi penghalang yang paling ampuh dalam meredam produktivitas gol mereka.
Messi dan Neymar pernah menepi selama beberapa waktu akibat cedera. Hanya Suarez yang belum mengalami masalah kebugaran sejauh ini.
Kendala lain adalah perpecahan akibat ego pribadi masing-masing.
Seorang bintang biasanya mempunyai ambisi untuk merebut hati para pendukung seorang diri dan terkadang ia menggunakan jalan pintas dengan menyingkirkan pemain lain.
Situasi ini terlihat ketika Messi melakukan trik penalti unik di laga kontra Celta.
Bukannya menembak langsung, ia malah mengoper kepada Suarez yang lantas memaksimalkan kesempatan itu buat menggenapi hattrick.
Selepas pertandingan, Neymar melontarkan pernyataan bahwa operan penalti Messi seharusnya ditujukan kepadanya. Namun, bola keburu disambar oleh Suarez sebelum sampai di kaki Neymar.
Apakah kejadian ini telah meretakkan keharmonisan hubungan Trio MSN? Jawabannya barangkali negatif mengingat Neymar juga menegaskan betapa erat jalinan persahabatan di antara mereka.
"Kami bertiga saling mencintai satu sama lain dan persahabatan kami adalah yang paling penting,” ujar Neymar seperti dikutip dari situs klub.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Sport dan berbagai sumber |
Komentar