3. Tradisi Juventus ke Final
Sebelum duel ini, Juventus bertemu Inter tiga kali di semifinal Coppa Italia, yakni pada 1937-1938, 1982-1983, dan 2003-2004. Seluruhnya berujung kesuksesan Bianconeri lolos ke final.
Sang juara bertahan menunjukkan sinyal kuat melanjutkan tradisi tersebut berkat kemenangan telak pada leg I semifinal musim ini.
4. Pertahanan Karang Vs Mentega
Pertahanan Juventus bak monster. Dalam dua partai Coppa sebelum menghadapi Inter, Leonardo Bonucci cs tak membiarkan satu pun tembakan lawan mengarah ke gawang!
Jumlah tembakan akurat musuh cuma bertambah dua biji lewat duel versus Inter, itu pun tak menghasilkan gol.
Jika pertahanan Juve bak karang, lini belakang Inter diibaratkan seperti mentega. Sempat dipuji karena memiliki pertahanan terkuat di Italia, Jeison Murillo cs kini sangat rentan dibobol.
Para bek Inter sangat sering melakukan kesalahan elementer. Murillo pun diusir wasit akibat hukuman dua kartu kuning.
Tiga gol yang bersarang ke gawang Inter menjadi angka kebobolan terbanyak mereka musim ini setelah takluk 1-4 dari Fiorentina, September 2015.
Editor | : | Jalu Wisnu Wirajati |
Sumber | : | Berbagai sumber |
Komentar