Sebagai perbandingan, kombinasi Steven Gerrard dan Raheem Sterling saja menghasilkan 22 gol pada musim 2013-2014. Saat itu, Liverpool melaju sebagai kandidat kuat juara liga dan finis sebagai runner-up.
Kini, tak ada Gerrard atau pun Sterling di skuat Liverpool. Haruskah manajemen Reds membeli pemain ofensif yang baru guna mendongkrak produktivitas? Ataukah Klopp hanya mesti memoles materi yang tersedia guna membantu menambah koleksi gol tim?
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Aloysius Gonsaga |
Sumber | : | Liverpool Echo, Sky Sports |
Komentar