Kemenangan 3-1 Madrid kontra Real Sociedad pada medio pekan menandakan 12 kali Sergio Ramos absen membela Real Madrid. Kali ini, cedera otot betis mengurungkan niat bek tengah La Furia Roja itu merumput di laga penutup tahun.
Mengingat sejauh ini Los Merengues baru melakoni 23 laga resmi di seluruh kompetisi pada 2015-2016, artinya mereka kehilangan kaptennya itu di hampir setengah dari total laga.
Sejumlah upaya coba dilakukan dokter tim agar lini belakang Madrid tetap bisa dibela salah satu pemain seniornya itu.
Termasuk menyuntikkan obat penahan rasa sakit sehabis Ramos mengalami pergeseran tulang bahu di laga kontra Sevilla.
Kendati demikian, Madrid bisa menutupi dengan sempurna absennya Ramos. Faktanya, dalam 12 laga tanpa Ramos, Madrid justru tampil tak terkalahkan.
Rekornya 10 kali menang dan satu seri.
Madrid melahap tiga kemenangan di Liga Champion kontra Malmoe (dua kali) dan saat bersua Shakhtar Donetsk.
Sementara itu, ketika Ramos menepi di tujuh laga La Liga, Si Putih sukses menekuk Granada, Athletic Bilbao, Levante, Las Palmas, Eibar, dan Getafe, serta imbang versus Malaga.
Varane-Pepe-Nacho
Madrid kemasukan 19 gol dalam 23 laga mereka. Jika diambil ratarata, artinya Madrid kemasukan 0,82 gol setiap partainya.
Namun, tanpa Ramos, angka rata-rata kemasukan justru menurun menjadi 0,67 gol per laga.
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA Edisi 2.647 |
Komentar