Situs Whoscored mencatat Roma ialah tim paling sedikit melakukan tekel di Serie A musim ini. Radja Nainggolan cs. rata-rata hanya 14,5 kali mengambil bola dari penguasaan lawan per partai.
Memang frekuensi tekel tak selalu berbanding lurus dengan performa tim.
Namun, setidaknya hal itu menjadi gambaran pas untuk mengukur level kemauan keras tim buat menguasai bola, mendominasi lawan, mencegah kemasukan, dan mencapai target utama: menang.
“Saya sudah lima tahun melatih Roma. Jika Anda tidak melakukan tekel, pertandingan tak akan bisa dimenangi,” kata eks pelatih I Lupi, Luciano Spalletti, pada 2009.
Spalletti sepertinya tak asal bicara karena ucapannya terbukti tak salah. Roma hanya dua kali mencatatkan jumlah tekel lebih banyak dari lawan mereka musim ini.
Kejadian itu muncul dalam laga kontra Juventus (15 tekel berbanding 11) dan Fiorentina (25-14). Hasilnya, Roma memenangi kedua partai berat tersebut dengan skor 2-1!
Penulis: Beri Bagja
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Tabloid BOLA No. 2.645 |
Komentar