Begini perinciannya. Icardi mengukir empat gol dalam 909 menit tampil, sehingga rasionya hanya mencapai satu gol setiap 227 menit. Stevan Jovetic baru memberikan tiga gol selama 673 menit main (satu gol per 224 menit), disusul oleh sumbangan dwigol Ivan Perisic (434) dan sebiji dari Ljajic (444). Rodrigo Palacio dan Rey Manaj belum menyumbang gol.
Sportmediaset sampai menyebut Mancini seperti melakukan keajaiban karena membentuk Inter sebagai kandidat peraih scudetto tanpa memiliki sosok bomber subur, misalnya semodel Higuain di Napoli.
Adem Ljajic (22) mencetak gol pertama dan satu-satunya sejauh ini bagi Inter Milan dalam duel Serie A di kandang Napoli, 30 November 2015.(Francesco Pecoraro/Getty Images)
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | |
Sumber | : | Sportmediaset |
Komentar