Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sepak Bola Indonesia: 'Big Case and Long Standing Issue'

By Dede Isharrudin - Selasa, 3 November 2015 | 17:34 WIB
Pertemuan SIWO dan PSSI, yang juga dihadiri JUARA.net (tengah, jas abu-abu).
Heru Sudewo/PSSI
Pertemuan SIWO dan PSSI, yang juga dihadiri JUARA.net (tengah, jas abu-abu).

JUARA.net: Apa langkah kongkrit FIFA atas kerja tim reformasi tersebut?

Tengku Abdullah: Kami dan juga AFC akan memberikan asistensi, dan juga masukan. Kami memberikan waktu hingga Februari, atau paling lambat Mei, untuk menyusun bentuk reformasi yang diinginkan. Kami tidak akan bernegosiasi soal bentuk reformasi, yang penting apapun usulan reformasi sepak bola Indonesia, harus sesuai statuta FIFA.

JUARA.net: Apakah itu artinya FIFA menekankan bahwa reformasi yang diharapkan tidak berkaitan dengan organisasi PSSI, karena sejak awal Anda mengakui keberadaan PSSI saat ini yang sudah sesuai statuta FIFA?

Kohzo: Intinya, kami mengakui keberadaan PSSI dibawah kepemimpinan saat ini dan baru berakhir hingga 2019. Reformasi yang kami harapkan dan kami tangkap dari keinginan pemerintah Anda adalah reformasi sepak bola Indonesia, bukan organisasi sepak bola.

JUARA.net; Anda yakin, pertemuan ini bisa menjadi titik awal penyelesaian sanksi terhadap sepak bola Indonesia?

Tengku Abdullah: Sudah pasti. Kami sangat mengharapkan hal itu. Siapa lagi yang bisa menyelesaikan dan memajukan sepak bola jika bukan negara itu sendiri. Hanya saja, soal sanksi FIFA memang sering diberikan kepada banyak negara, namun khusus untuk Indonesia kasus sanksi merupakan "big case and long standing issue".

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Firzie A. Idris
Sumber : -


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X