Membicarakan Wolfsburg berarti membahas segala sesuatu yang berbau "baru" atau kekinian. Bagaimana riwayat singkat klub Jerman itu hingga membawa mereka ke Liga Champion 2015/16 dan bakal meladeni Manchester United di Old Trafford (30/9)?
Wolfsburg didirikan pada 12 September 1945 - tanggal dan bulan pendirian klub ini sama dengan hari lahir pelatih mereka, Dieter Hecking (1964)! Tim berjulukan Die Woelfe alias Serigala ini pada awalnya dibentuk untuk sarana olah raga para pekerja pabrik kendaraan di sebuah daerah kecil bernama Fallersleben, tak jauh dari bangunan tua bernama Wolfsburg - secara harfiah bermakna Kastil Serigala.
Ya, Kota Wolfsburg sendiri ialah wilayah baru yang dibuka seturut pemilihan daerah itu sebagai pusat industri mobil secara massal. Saat Adolf Hitler berkuasa sebagai kanselir, ia meletakkan fondasi pembangunan pabrik mobil raksasa di daerah itu.
Proyek tersebut bernama Volkswagen Werk, tapi Hitler menyebut mobil itu Kraft durch Freude (kekuatan melalui kebahagiaan) atau disingkat KdF-Car. Tak heran bila kota baru itu sempat bernama Kota Mobil KdF! Ribuan orang datang ke wilayah anyar tersebut untuk membangun dan bekerja di pabrik. Nama Wolfsburg baru dipakai sebagai identitas kota itu pada 1945.
Pada zaman modern, Wolfsburg pun menahbiskan diri sebagai kota masa depan di Jerman, bahkan Eropa, berkat penerapan teknologi futuristis dalam industri mereka. Pemerintah Jerman sedang terus berupaya mempromosikan wilayah ini sebagai salah satu tujuan wisata top di negara tersebut.
Sejarah Kompetisi, Stadion, Akademi
Sejarah VfL Wolfsburg masa lalu lebih identik dengan kiprah di divisi-divisi bawah. Mereka baru mencicipi petualangan di level tertinggi, Bundesliga 1, pada 1997/98. Sang Serigala baru melakoni debut di pentas antarklub Eropa melalui partisipasi di Piala UEFA 1999/00. Gelar bergengsi pertama muncul berupa juara Bundesliga 2008/09 sebelum Piala Jerman 2014/15 dan Piala Super Jerman 2015.
Unsur kekinian Wolfsburg semakin kental dengan pendirian markas modern mereka, Volkswagen Arena (VW Arena), pada 13 Desember 2002. Arena berkapasitas 30 ribu orang itu menggantikan rumah lama mereka, VfL Stadion.
Bangunan megah dengan desain transparan ini berdiri di sepanjang Sungai Aller. Letaknya hanya berjarak satu blok atau cuma terpisahkan oleh jalan utama dari pabrik raksasa Volkswagen. Saat Juara.net menghadiri duel Piala Super Jerman 2015 (1/8), eksterior VW Arena benar-benar terasa megah karena berpadu dengan sinar matahari musim panas yang dipantulkan permukaan Sungai Aller.
VW Arena berdiri di sepanjang Sungai Aller. (Getty Images)
Eksterior megah VW Arena. (Getty Images)
Kemegahan interior stadion di malam hari usai momen selebrasi Wolfsburg juara Piala Super Jerman 2015. (Beri Bagja/Juara.net)
Sebelum berkunjung ke VW Arena, Juara.net bersama rombongan undangan dari Bundesliga dan Fox Sports menghadiri pusat penempaan Serigala Muda Wolfsburg di Berliner Ring, berjarak sekitar 7-10 menit perjalanan menggunakan mobil dari VW Arena. Nama resminya VfL Nachwuchsleistungzentrum (NLZ).
Halaman depan akademi yang minimalis. Pengunjung disambut dengan tulisan "Fussball ist Zukunft", artinya "sepak bola adalah masa depan." (Beri Bagja/Juara.net)
Di sinilah terlihat jelas lanskap proyek besar Wolfsburg, dan sepak bola Jerman pada umumnya, guna mempersiapkan bibit-bibit unggul di sepak bola. "Semuanya berawal dari Euro 2004 di Portugal," kata Marc Wilhahn, staf di akademi sepak bola Wolfsburg.
Saat itu, Jerman hanya finis di peringkat ketiga fase grup di bawah Republik Ceska dan Belanda. Die Mannschaft pun gagal lolos ke perempat final lantaran cuma mendapatkan dua poin hasil dari sepasang skor imbang, tanpa kemenangan. Kejadian itu merupakan titik rendah sepak bola Jerman yang menjadi pemicu revolusi dalam sistem pengelolaan tim di klub-klub Bundesliga.
“Revolusi itu mencakup pembenahan besar-besaran dan terkonsentrasi di bidang akademi klub,” kata Wilhahn lagi.
NLZ merupakan salah satu perwakilan wajah akademi sepak bola Jerman yang berkembang pesat setelah revolusi pasca-Euro 2004. Sejak didirikan pada 2007, akademi Die Woelfe menelurkan berbagai prestasi apik dan lulusan yang menjanjikan.
Lapangan latihan utama. NLZ menempati area seluas 50 ribu meter persegi dengan total lima lapangan. (Beri Bagja/Juara)
“Secara garis besar, akademi ini terbagi menjadi berbagai kelompok usia, mulai dari U-23, U-19, serta U-17, U-16, U-15, U-14, U-13, U-12, dan U-10/11,” tutur Wilhahn.
Sepintas, NLZ milik Wolfsburg memang tak semegah dan tak seluas akademi sepak bola Liverpool, misalnya. Namun, fasilitas di pusat penempaan Die Woelfe tak kalah mantap demi mempersiapkan serigala-serigala muda yang menjadi calon tulang punggung tim masa depan.
Akademi Wolfsburg punya label bintang tiga alias tingkat exzellentes level dalam proses sertifikasi akademi di Jerman. Fasilitas seperti sauna pun bukan lagi kebutuhan mewah. (Beri Bagja)
Dalam lorong menuju pusat kebugaran yang nyaman terdapat jersey para alumni akademi yang kini menembus tim utama. (Beri Bagja)
Pemandangan lapangan berumput sintetis dari balkon lantai II akademi. (Beri Bagja)
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | DW, Harian BOLA |
Komentar