"Inter dan Milan tak bisa berperang. Kolaborasi kami akan berlanjut. Pertengkaran antara Inter dengan Milan merupakan buah imajinasi. Kami ibaratnya pasangan, yang bisa berdebat, tapi mereka tidak bercerai," ucap Galliani lagi.
Biaya pembangunan stadion anyar itu ditaksir mencapai 320 juta euro atau sekitar 5,1 triliun rupiah. Pemerintah Kota Milano juga sudah memberi lampu hijau untuk pembangunan stadion tersebut.
Mereka siap menggandeng perusahaan kontraktor ternama dunia, ARUP, yang pernah mengerjakan stadion Allianz Arena milik Bayern Muenchen serta stadion Bird Nest di Beijing.
Kawasan Portello yang menjadi salah satu area di Kota Milano dipilih Rossoneri untuk tempat untuk stadion baru mereka.
Namun, mereka berselisih dengan pihak Fondazione Fiera, sang pemilik lahan, berkenaan dengan harga sewa tanah. Akhirnya, niat Milan untuk pindah jadi pupus.
"Tidak ada situasi di Eropa seperti yang kami miliki di sini, di Milan. Kami dan Inter mempunyai beberapa kesamaan, bahkan jumlah fan pun sama. Kami berada di kota yang sama, kami punya target yang sama, ambisi dan kepentingan juga sama," kata pria berkepala plontos itu.
Penulis: Josep Lopiwudhi
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA 18 September 2015 |
Komentar