Raheem Sterling dipuji meningkatkan kecepatan dari sisi penyerangan tim. Namun, eks pemain Liverpool itu dikritik karena belum memperbaiki masalah penyelesaian akhir yang buruk.
Toure masih prima mengomandoi lini tengah. Cuma, dia sudah berusia 32 tahun. Pellegrini tak bisa terus mengandalkan gelandang "raksasa" itu untuk jangka waktu lama.
Menjadi wajar apabila para petinggi City melirik gelandang muda Juve, Paul Pogba (22), sebagai penerus paling potensial bagi Yaya.
Ironis, Pogba ialah sosok yang memicu kekalahan City. Umpan jauh yang brilian darinya kepada Mario Mandzukic berujung gol perdana Juve di kandang Citizens malam itu.
Problem ketergantungan sudah tampak, tapi awak City yakin mereka bisa segera bangkit sambil menanti kontribusi para pemain baru.
"Saya mengerti orangorang akan menarik kesimpulan setelah kekalahan kami dari Juventus. Namun, saya merasa musim ini akan berjalan berbeda dari periode sebelumnya. Klub tidak panik karena hasil ini," ucap Kompany di Manchester Evening News.
Penulis: Beri Bagja
Editor | : | |
Sumber | : | Harian BOLA 18 September 2015 |
Komentar