Aksi penyerangan minim dari Depay dibandingkan Di Maria kemungkinan disebabkan oleh perbedaan kualitas pertahanan tim lawan.
Walaupun demikian, data total tendangan ke arah gawang menunjukkan Depay lebih memiliki tendensi sebagai finisher dibandingkan Di Maria yang lebih mengarah sebagai provider.
Satu hal lain yang tak kalah menarik adalah Depay mampu melancarkan lebih banyak umpan sukses (86%) ketimbang Di Maria (72%) walau pun ia lebih banyak mengarungi pertandingan di sepertiga serangan akhir Man United.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Labbola |
Sumber | : | Octavery Krisnandana (Labbola) |
Komentar