Libur panjang bermain sepak bola bukan berarti tidak ada kegiatan. Bagi Dedi, kini waktunya lebih banyak untuk mengurus bisnis kamar kos yang sedang dirintisnya.
Saat ini, ia sudah memiliki 10 kamar kos di kawasan Jatinangor, persis di depan kampus Unpad Jatinangor.
“Alhamdulillah ada usaha buat masa depan. Sekarang sedang dibangun lagi menjadi 16 kamar. Selain itu, setelah Lebaran, saya juga mau coba buka usaha kafe namanya Dado de Ceker, lokasinya dekat kampus juga,” ucapnya.
Meski sudah memiliki usaha, Dedi tetap berharap kompetisi LSI kembali bergulir. Usia yang masih panjang dalam meniti karier menjadi alasan bagi Dedi untuk tetap menggeluti sepak bola.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Wiwig Prayugi |
Sumber | : | Harian BOLA (Wiwig Prayugi/Erwin Snaz) |
Komentar