Tidak tanggung-tanggung, ia berharap diupah sebesar 150 ribu pound (hampir 3 miliar rupiah) per pekan. Kenaikan yang sangat signifikan apabila mempertimbangkan bahwa gaji Sterling saat ini diperkirakan sebesar 40 ribu pound (771,2 juta rupiah) per pekan.
Gaji memang isu yang sensitif. Saat agen Sterling terang-terangan menolak kontrak baru lantaran cuma ditawarkan upah sebesar 100 ribu pound sudah menimbulkan kontra.
"Bagi seorang yang berusia 20 tahun sementara agennya membahas kontrak dengan Liverpool di area publik adalah memalukan," kata legenda klub, Jamie Carragher, pada ulasannya di Daily Mail baru-baru ini.
Apabila Sterling bergaji lebih tinggi dari Henderson, bukan mustahil hal tersebut menimbulkan kecemburuan dan kontra lebih banyak lagi.
Terlebih, Henderson digadang-gadang sebagai kapten Liverpool berikutnya setelah Steven Gerrard hengkang pada akhir musim ini.
Enggan menimbulkan kecemburuan antara dua awak penting tim, Liverpool melakukan pendekatan yang hati-hati kepada Henderson dan Sterling.
Jika salah sedikit, hubungan Henderson dan Sterling bisa saja retak. Liverpool jelas tidak menginginkan hal tersebut mempertimbangkan kolaborasi keduanya sudah menyatu, terutama musim ini.
"Henderson dan Sterling adalah masa depan Liverpool. Penting bagi kami untuk memberikan kontrak baru sesegera mungkin sebelum semuanya terlambat," begitu ucapan Gerrard kepada Sky Sports.
Editor | : | Theresia Simanjuntak |
Sumber | : | Harian BOLA (Penulis: Theresia Simanjuntak) |
Komentar