PSG adalah salah satu dari sekitar 20 klub yang tengah diselidiki UEFA terkait dugaan pelanggaran Financial Far Play (FFP). Club Financial Control Body (CFCB), diketahui telah mengeluarkan sejumlah sanksi bagi PSG.
Mulai musim depan, anggaran gaji PSG tidak boleh melebihi 240 juta euro (sekitar 3,8 triliun rupiah). Klub beralias Les Parisiens juga hanya diizinkan menggunakan dana sebesar 60 juta euro untuk membeli satu pemain. Mereka tidak bisa mengakali aturan itu dengan merekrut dua pemain yang masing-masing berharga 30 juta euro.
Di saat klub-klub lain boleh menyertakan 25 pemain, PSG hanya diperkenankan mendaftarkan 21 pemain di Liga Champion 2014/15. Terakhir, klub yang berdiri pada 1970 itu bakal menerima denda sebesar 60 juta euro, yang termin pembayarannya terbagi dalam tiga tahun.
Vonis itu jelas merupakan pukulan bagi manajemen tim maupun para fan. Kini cara terbaik bagi PSG untuk mengalihkan berita buruk itu tentu adalah dengan memastikan gelar Ligue 1 2013/14 dalam laga kontra Rennes, Rabu (7/5), di Parc des Princes.
Tambahan tiga angka secara otomatis akan menasbihkan PSG sebagai kampiun Prancis untuk kali keempat sepanjang sejarah klub.
Gelar Ligue 1 sebenarnya bisa diamankan PSG pada pekan ke-35 di markas, Sochaux (27/4). Namun, PSG kala itu harus menunda pesta lantaran hanya bermain imbang 1-1.
PSG wajib berhati-hati karena sama seperti Sochaux, Rennes bisa tampil sebagai batu sandungan. Rennes saat ini sangat membutuhkan raihan poin dalam rangka menjauhkan jarak mereka dengan dari zona relegasi.
Apalagi belakangan PSG terhitung seret mencetak gol. Dalam tiga laga terakhir Les Parisiens cuma sanggup mengemas dua gol. Karena itu, kepulihan Zlatan Ibrahimovic dari cedera tentu bakal disambut gembira punggawa tim.
“Saya berharap dapat bermain melawan Rennes. Berapa menit? saya belum tahu,” kata Ibrahimovic di L’Equipe. Kendati diprediksi baru sanggup mentas selama setengah jam, sihir Ibra tentu bisa menjadi pembeda di momen krusial seperti ini.
| Editor | : | |
| Sumber | : | Harian BOLA |
Komentar