JUARA.NET - Pebulu tangkis tunggal putri asal Kanada, Michelle Li, punya kedekatan khusus kepada tim PB Djarum karena memiliki pengaruh dalam kariernya.
Saat masih berusia 14 tahun, Li sempat berlatih di PB Djarum yang berpusat di Kudus, Jawa Tengah.
Kini, saat berusia 27 tahun Li kembali memperkuat Djarum pada ajang Djarum Superliga Badminton 2019 yang digelar di GOR Sabuga, Bandung, 18-24 Februari.
Dia menjadi salah satu ujung tombak tunggal putri PB Djarum bersama Dinar Dyah Ayustine dan Aisaha Galuh Maheswari.
"Bermain di PB Djarum adalah sesuatu yang spesial buat saya karena dulu saya latihan di PB Djarum. Waktu ke sini lagi, saya senang bertemu dengan pelatih-pelatih saya yang dulu," ucap Li dalam konferensi pers yang dihadiri JUARA di Hotel Intercontinental, Bandung, Minggu (17/2/2019).
Manajer tim PB Djarum, Fung Permadi membenarkan bahwa kedekatan Li dengan PB Djarum memudahkan pihaknya berkomunikasi dan melakukan negosiasi Li untuk bergabung dengan tim asuhannya.
Baca Juga : Djarum Superliga Badminton 2019 - Rian Ardianto: Saya Ingin Balas Budi kepada Jaya Raya
"Dia setuju untuk memperkuat tim putri PB Djarum meski pada Sabtu (23/2/2019) nanti akan terbang ke Jakarta dan melanjutkan perjalanan ke Jerman untuk bertanding," aku Fung.
Li rencananya akan mengikuti German Open yang akan digelar 26 Februari-3 Maret mendatang.
Terkait target untuk Djarum Superliga Badminton, Fung mengatakan bahwa tim PB Djarum ingin menjadi juara. Namun, persaingan dinilainya sangat ketat, salah satunya Mutiara Cardinal Bandung.
Baca Juga : Pebulu Tangkis Elite Dunia Siap Ramaikan Bandung pada Djarum Superliga Badminton 2019
"Saya terinspirasi dari kemenangan tim Mutiara. Saya pengagum tim Mutiara, kejurnas pun tim kami dikalahkan tim Mutiara. Pemain-pemain Mutiara bisa membuktikan dan selalu menampilkan yang terbaik saat dibutuhkan oleh timnya," ucap Fung.
Pada Kejurnas PBSI 2018 yang menggunakan format beregu campuran, PB Djarum dikalahkan Mutiara pada babak semifinal.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar