Kendati demikian, Tommy tak putus asa dan bahkan semakin penasaran untuk mengalahkan Lu.
"Pasti ingin menang kalau ketemu lagi, kalah-menang itu biasa. Mau rekor pertemuannya berapa kosong pun semua pemain pernah mengalami," ucap Tommy.
"Namun, masa kayak gitu menyerah? Kami kan tiap minggu tanding, tidak ada masalah. Penasaran pasti, harapan selalu ada, jangan patah semangat," ucap Tommy lagi.
Dengan kekalahan Tommy pada Kejuaraan Asia 2019, tunggal putra Indonesia kini hanya bertumpu kepada Shesar Hiren Rhustavito.
Shesar dijadwalkan bakal melawan tunggal putra senior asal Vietnam, Nguyen Tien Minh pada siang hari ini.
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar