Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Usai Kejuaraan Dunia 2019, Rajiv Ouseph Putuskan Bakal Gantung Raket

By Nestri Yuniardi - Selasa, 30 Juli 2019 | 15:34 WIB
Setelah dua mantan tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei dan Chong Wei Feng, kini salah satu pebulu tangkis terbaik Inggris juga akan pensiun.
ANDREAS JOEVI/BOLASPORT.COM
Setelah dua mantan tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei dan Chong Wei Feng, kini salah satu pebulu tangkis terbaik Inggris juga akan pensiun.

JUARA.NET - Tahun 2019 tampaknya menjadi puncak karier beberapa pebulu tangkis tunggal putra dunia.

Setelah dua mantan pemain tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei dan Chong Wei Feng, kini salah satu pebulu tangkis terbaik yang dimiliki Inggris juga akan memutuskan gantung raket.

Rajiv Ouseph telah menentukan sikap bahwa dirinya akan gantung raket alias pensiun dari kompetisi bulu tangkis setelah mengikuti Kejuaraan Dunia 2019 yang rencananya bergulir pada 19-25 Agustus mendatang, di Basel, Swiss.

Baca Juga: Link Live Streaming Hari Pertama Turnamen Thailand Open 2019

Rajiv Ouseph saat ini menjadi tunggal putra terbaik Inggris dengan menempati peringkat ke-37 dunia.

Dengan memilih gantung raket pada tahun ini, Rajiv Ouseph bakal mengakhiri karier bulu tangkis yang telah ia jalani selama 14 tahun.

Keberadaan Rajiv Ouseph dalam dunia bulu tangkis berangkat dari keberhasilannya meraih medali emas Kejuaraan Eropa Junior 2005 di usia 19 tahun.

Prestasi tersebut menjadikan Ouseph sebagai pebulu tangkis Inggris pertama sejak tahun 1985.

Penampilan Ouseph dalam peta persaingan tunggal putra internasional pun tak bisa dipandang sebelah mata. Dia pernah menduduki peringkat ke-10 dunia.

"Gantung raket adalah pilihan yang cukup sulit. tetapi saya rasa waktu yang paling tepat bagi saya untuk melakukannya adalah setelah Kejuaraan Dunia 2019," ungkap Rajiv Ouseph dilansir BolaSport.com dari Badminton England.

Baca Juga: Dua Gelar AJC 2019 Jadi Hadiah Manis bagi Leo Rolly Carnando

Rajiv Ouseph telah mengoleksi beberapa gelar bergengsi di level senior, salah satunya dengan menyabet medali emas Kejuaraan Eropa 2017.

"Sebagai pemain tunggal, prestasi terbaik yang saya rasakan dalam karier saya adalah memenangi Kejuaraan Eropa 2017," kata Ouseph.

"Namun saya juga merasa sangat bahagia ketika menjadi salah satu wakil bagi negara saya untuk berkompetisi pada ajang multi-event dan ajang beregu," imbuh peraih medali perak Commonwealth Games 2014 itu.

Baca Juga: Tak Ikut Thailand Open 2019, Nozomi Okuhara Buka Suara

Pada Olimpiade Rio 2016, Ouseph menundukkan wakil tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto.

Di sana, dia juga berhasil membuat sejarah dengan menjadi pebulu tangkis pertama dari daratan Britania Raya yang berhasil menembus babak perempat final, sebelum dihadang oleh Viktor Axelsen (Denmark).

"Saya sangat beruntung mendapatkan banyak kesempatan tersebut dan saya bangga menjadi bagian dari itu," ucap Ouseph.

"Saya menantikan karier saya di masa depan dan bagaimana bulu tangkis Inggris setelah ini. Dan saya juga sangat-sangat menantikan untuk menghabiskan banyak waktu dengan keluarga kecil saya," ucap pebulu tangkis berusia 32 tahun itu memungkasi.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Imadudin Adam
Sumber : Badminton England


Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X