"Satu persyaratan yang harus kami miliki ketika memilih lawan untukk fury adalah kami harus menemukan seorang petinju dengan postur besar," kata Bob Arum, dilansir JUARA.net dari Boxingscene.
"Karena Fury akan menghadapi pria besar lainnya tatkala melawan Deontay Wilder dalam laga perebutan gelar," sambung Arum.
Baca Juga: Usai Hadapi Arsenal, Harry Kane Lihat Siaran Ulang Ketika Dirinya Diving
CONFIRMED ✅
Lineal Heavyweight Champion @Tyson_Fury will defend his crown against 20-0 @OttoWallin at the @TMobileArena on September 14th.#FuryWallin pic.twitter.com/pRIjNPZax7
— Frank Warren (@frankwarren_tv) August 13, 2019
Meskipun hingga sejauh ini, Otto Wallin belum mendapatkan kesempatan untuk melakukan pertarungan besar semenjak melanjutkan karier di tinju pro Amerika.
Catatannya yang pernah menjadi lawan tanding bagi Anthony Joshua saat merebut gelar juara dunia Kelas Berat IBF dari tangan Charles Martin pada 2016 silam juga menjadi pertimbangan tersendiri.
"Wallin adalah petinju terbaik yang tersedia, dia (Wallin) pantas melakukan pertarungan melawan Fury, dengan rekornya yang tak terkalahkan hingga kini," tambahnya.
"Saya yakin dia akan mendapatkan pukulan terbaiknya dan membuat Fury bergumul," kata pria berusia 87 tahun tersebut mengakhiri.
Baca Juga: Leclerc Dedikasikan Kemenangan Perdananya untuk Mendiang Anthoine Hubert
Pertandingan melawan Wallin tersebut dilakukan Tyson Fury sebagai persiapannya jelang tarung ulang merebutkan gelar WBC yang masih dipegang oleh Deontay Wilder.
Sebelumnya, laga ulang antara Tyson Fury melawan Deontay Wilder rencananya akan digelar pada tanggal 22 Februari 2020.
Mengenai venue atau tempat pertandingan, Tyson Fury sendiri belum bisa memastikan di mana laga itu akan digelar.
Akan tetapi, petinju kelas berat asal Inggris itu hanya menyebut jika setiap laga melawan Wilder akan digelar di MGM Grand, Las Vegas, AS.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | BoxingScene |
Komentar