JUARA.net - Pasangan ganda putra Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan gagal memenuhi ambisinya untuk membawa pulang gelar Hong Kong Open 2019.
Duet Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan harus menelan pil pahit tatkala berjumpa dengan wakil Korea Selatan, Chou Solgyu/Seo Seung-jae pada babak final Hong Kong Open 2019.
Bertanding di Hong Kong Coliseum, Minggu (17/11/2019), Ahsan/Hendra harus takluk dari Chou/Seo dengan skor akhir 21-13, 12-21, 13-21 dalam tempo 50 menit.
Ahsan/Hendra berhasil menguasai jalannya pertandingan pada gim pertama dengan membuat Choi/Seo tidak dapat mengembangkan permainan.
Sebaliknya pada gim kedua, akurasi pengembalian Ahsan/Hendra perlahan-lahan mulai mengalami penurunan.
Sedangkan Choi/Seo semakin percaya diri dan unggul jauh meninggalkan perolehan angka dari pasangan berjulukan The Daddies itu.
"Staminanya pasti sudah menurun ya, yang paling kelihatan pada gim kedua dan ketiga. Lawan pun tidak mati-mati," kata Mohammad Ahsan, dilansir BolaSport.com dari Badmintonindonesia.
Baca Juga: Brutal di NFL, Kepala Pemain Dipukul Pakai Helm!
"Serangan kami juga sudah menurun. Waktu kami mau coba lagi, pola main mereka sudah jadi," lanjut ahsan menambahkan.
Sementara, Hendra Setiawan mengakui keunggulan Chou/Seo dalam menerapkan pola pertahanan untuk menahan gempuran-gempuran yang dia lancarkan.
"Mereka tidak gampang mati, defense-nya rapat, pada gim pertama mereka terlalu ikut permainan kami, pada gim kedua, mereka mulai main bertahan dengan serang balik," tambah Hendra.
Baca Juga: Valentino Rossi Tak Kaget Ketika Jorge Lorenzo Mengumumkan Pensiun
Dalam dua rangkaian turnamen yang mereka ikuti di Fuzhou China Open 2019 dan Hong Kong Open 2019, hasil yang diraih Ahsan/Hendra tidaklah jelek.
Pada turnamen Fuzhou China Open 2019, Hendra/Ahsan terhenti di perempat final dan di Hong Kong Open 2019 mereka menembus babak final.
"Ahamdulillah hasilnya cukup baik di dua turnamen ini, kami bersyukur bisa masuk final hari ini. Tapi memang banyak yang mesti dievaluasi. Dari kekuatan, harus ditambah lagi," ungkap Ahsan.
"Turnamennya kan banyak yang mepet, harus pintar-pintar mengatur waktu antar turnamen dan harus jaga kondisi. Setelah ini kami akan kembali ke Jakarta untuk persiapan BWF World Tour Finals 2019," sebut Ahsan mengakhiri.
Masih ada satu kesempatan meraih gelar di Hong Kong Open 2019 lewat tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting yang akan berlaga melawan Lee Cheuk Yiu, satu-satunya wakil tuan rumah di final.
Baca Juga: Alex Marquez di Ambang Mendampingi Marc Marquez di Repsol Honda 2020
View this post on InstagramKomentar Legenda Arsenal Tony Adams soal Mesut Oezil. . #arsenal #mesutoezil
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar