Alih-alih menanggapinya, Khabib Nurmagoemdov justru semakin berlalu dan memilih fokus mematangkan kesiapannya untuk melawan Tony Ferguson.
"Penghinaannya itu tidak mengganggu saya, dia adalah orang bodoh, dan kami tidak akan memperhatikan orang semacam itu," kata Khabib Nurmagomedov, dilansir JUARA.net dari MMAMania.
Baca Juga: Indonesia Masters 2020 - Diprediksi Lebih Sengit, Uang Hadiah Naik
Dia pun percaya bahwa pertarungannya melawan Tony Ferguson yang sedianya akan berlangsung pada tahun depan akan menjadi sebuah pertarungan yang besar.
"Latar belakang pertarungan ini adalah apa yang membuatnya begitu dinanti. Kami saat ini sedang menjalankan segala sesuatu," ucap Khabib menambahkan.
"Tony memiliki 12 kemenangan beruntun di UFC, begitu pula saya, jadi saya pikir ini akan menjadi pertarungan yang sangat bagus. Saya sedang mempersiapkannya, secara mental dan fisik," tambahnya lagi.
Kendati hingga kini belum menemukan kepastian di mana laga itu akan digelar, petarung asal Dagestan tersebut tetap menegaskan bahwa laga itu akan berlangsung pada bulan Maret atau April tahun depan.
"Pertarungan itu akan terjadi, saat ini masih ada pembicaraan yang masih berlangsung, dan kemungkinan laga akan berlangsung pada bulan Maret atau April," tutur Khabib memungkasi.
Baca Juga: Hulk dari Iran Diprediksi bakal Gagal di Arena Adu Jotos Tanpa Sarung Tangan
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | mmamania.com |
Komentar