Saat ini Wilder sendiri masih memegang satu gelar juara dunia WBC, sementara empat gelar lainnya (WBA, WBO, IBA, dan IBF) dipegang oleh Andy Ruiz Jr.
"Selanjutnya kami masih mempunyai pertandingan ulang melawan Tyson Fury yang akan digelar Februari mendatang," kata Deontay Wilder, dilansir JUARA.net dari BBC.
Baca Juga: Mantep! Kira-kira Seperti ini Starting Line-Up Mourinho untuk Spurs
"Setelah itu kami akan melihat langkah selanjutnya, dengan mencari kesempatan untuk sebuah laga unifikasi gelar," sambung petinju berusia 34 tahun itu.
Lebih jauh lagi, Deontay Wilder pun merasa bahwa dia pantas mendapatkan kesempatan untuk melakukan laga unifikasi gelar dan menjadi juara tak terbantahkan di kelas berat.
"Divisi kelas berat terlalu kecil untuk memiliki begitu banyak sabuk yang tersisa, harus ada satu juara dan saya pikir saya adalah pria yang sempurna untuk mendapatkan itu," kata Deontay Wilder mengakhiri.
That right hand ???? ????
Slow motion replays of Deontay Wilder knocking out Luis Ortiz ???? pic.twitter.com/azyRSeC3bs
— Sky Sports Boxing (@SkySportsBoxing) November 24, 2019
Setelah menyelesaikan pertarungan melawan Ortiz, Deontay Wilder akan kembali naik ring pada bulan Februari 2020 dalam laga rematch lainnya melawan Tyson Fury.
Sementara Andy Ruiz Jr akan berusaha mempertahankan empat gelarnya dari ancaman Anthony Joshua pada 7 Desember 2019.
Baca Juga: Ketimbang Ladeni McGregor, Khabib Nurmagomedov Fokus Hadapi Tony Ferguson
Editor | : | Firzie A. Idris |
Sumber | : | BBC |
Komentar