Hingga MotoGP 2019 memasuki paruh kedua, rekan satu tim Maverick Vinales tersebut belum juga bisa naik lagi ke podium.
Valentino Rossi pun harus kembali memperpanjang puasa kemenangannya sejak terakhir kali menjejakkan kaki di podium tertinggi pada MotoGP Belanda 2017.
Situasi Rossi semakin "terpojok" karena pada saat bersamaan, pembalap rookie Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, tampil kompetitif.
Baca Juga: Aji Santoso Tak Ingin Ambil Pusing Soal Osvaldo Haay
Quartararo berhasil finis di peringkat kelima atau dua posisi lebih baik daripada Rossi pada klasemen akhir pembalap MotoGP 2019.
Meski begitu, Rossi tak ingin berlama-lama memendam rasa kecewanya terhadap hasil yang diraih pada musim lalu.
Alih-alih marah dan mendendam, pembalap berusia 40 tahun itu memilih tenang dalam menyikapi hasil tersebut.
Baca Juga: Pecahkan Rekor Dunia! Nenek ini Jadi Atlet Gymnastic Tertua
"Saya benar-benar merasakan hal yang sama seperti sebelumnya, tetapi dengan pengalaman saya belajar untuk sedikit tenang," kata Valentino Rossi, dilansir JUARA.net dari Corsedimoto.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Corsedimoto |
Komentar