JUARA.NET - Pasangan ganda campuran Indonesia Praven Jordan/Melati Daeva Oktavianti akan bertarung memperebutkan gelar juara All England Open 2020.
Pertemuan antara Praveen/Melati dengan Dechapol Puavanukroh/Sapsiree Taerattanachai ini akan menjadi pertemuan ke enam bagi kedua pasangan ini.
Dari rekor pertandingan Praveen/Melati lebih diunggulkan karena berhasil memenangkan tiga dari lima liga saat bertemu dengan pasangan Puavanukroh/Taerattanachai.
Meskipun demikian, sepertinya pasangan Praveen/Melati tidak akan menganggap enteng lawannya ini.
Dilansir Juara.net dari laman resmi PBSI, Praveen mengatakan "Kalau dibilang seberapa puas, kami cukup puas dengan penampilan hari ini (semi final kemarin). Cuma ada beberapa hal yang masih harus diperbaiki, buat besok (final) terutama. Karena besok kan sudah final, dan lawan Thailand juga nggak mudah. Mereka punya kualitas, jadi kami mau mempersiapkan diri lagi".
"Kami sudah sering ketemu, sudah sama-sama tahu pola mainnya juga. Harus siap capek, karena mereka tenagannya kuat dan nggak gampang mati. Besok komunikasi harus lebih dijaga" Tambah Melati.
Baca Juga: All England Open 2020 - Wakil Indonesia Sukses Melaju Ke Final
Jalan Praveen/Melati menuju ke final All England Open 2020 ini memang cukup menarik.
Pasalnya, pasangan campuran terbaik Indonesia ini datang bukan sebagai unggulan terbaik.
Melibas babak pertama dengan mudah mereka (Praveen/Melati) harus berjuang keras pada babak selanjutnya.
Dari babak kedua hingga semi final kemarin (14/3/2020), mereka memang harus bermain dengan tiga gim.
Pertandingan paling heroik yang mereka berhasil menangkan terjadi di babak perempat final yang lalu (13/3/2020).
Menghadapai pasangan China Wang Yi Lyu/Huang Dong Ping epic comeback berhasil mereka (Praveen/Melati) lakukan setelah terseok-seok di gim pertama.
Baca Juga: Pernah Kalahkan PSS Sleman dalam Uji Coba, Pelatih Persib Bandung Tak Janjikan Kemenangan
Sedangkan lawan mereka di final Puavanukroh/Taerattanachai (Thailand) merupakan unggulan ketiga di turnamen ini.
Sedari babak pertama hingga semi final kemarin pasangan Thailand ini tidak terlalu menemui perlawanan yang sulit.
Hanya pada semi final lalu (14/3/2020), Puavanukroh/Taerattanachai dipaksa bermain tiga gim menyusul kekalahan mereka pada gim kedua saat melawan Seo Seung Jae/Chae YuJung (Korea Selatan).
Laga final All England Open 2020 ini akan dilangsungkan mulai pukul 19.00 WIB.
Dua wakil Indonesia berkesempatan menyabet gelar juara turnamen bul tangkis tertua ini.
Selain Praveen/Melati, ganda putra Indonesia Marcus Fernaldi Gideon/Kavin Sanjaya Sakamuljo juga akan berjuang di partai final dari sektor ganda putra.
Baca Juga: UFC Kebal Corona, Tetap Jalan Meski Serangan Virus Menghadang
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | badmintonindonesia.org, bwfworldtour.bwfbadminton.com |
Komentar