JUARA.net - Legenda tinju kelas berat, Mike Tyson, mengaku di tengah kehidupan yang rumit, dia tak takut menghadapi maut.
Mike Tyson telah mempunyai perjalanan panjang di pentas tinju dunia.
Pada tahun 1986, Si Leher Beton sudah mencatatkan namanya dengan tinta emas sebagai pemegang salah satu sabuk juara kelas berat termuda sepanjang sejarah.
Meski sudah menjadi salah satu petinju yang disegani banyak orang, ternyata Mike Tyson tak kehilangan sisi manusiawinya yang juga bisa merasakan peliknya kehidupan.
Baca Juga: Nasib Asian Badminton Championship, Presiden Bulu Tangkis Asia Tak Ingin Egoistis
Hal tersebut telah diungkapkan Mike Tyson dalam sebuah sesi wawancara yang terjadi belum lama ini.
Menurutnya, kehidupan itu rumit karena membutuhkan banyak keberanian agar bisa bertahan dan memecahkan semua persoalan yang ada.
Lebih jauh lagi, pria berusia 53 tahun tersebut juga mengungkapkan bahwa dirinya tak takut menghadapi maut.
"Kehidupan mungkin lebih rumit untuk saya daripada kematian, saya tidak tahu apakah itu benar," ucap Mike Tyson, dilansir JUARA.net dari The Sportsman.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | The Sportsman |
Komentar